Komandan Pasukan Akhmat Chechnya Pisarenko Tewas Berperang di Ukraina, Begini Sosoknya
MOSKOW, iNews.id - Seorang komandan pasukan elite Chechnya Akmat, Yevgeny Pisarenko, tewas dalam pertempuran di Donbass, Senin (2/7/2023). Meski menduduki jabatan militer penting di pasukan elite Chechnya, pria yang dijuluki si Hebat itu diketahui berkewarganegaraan Rusia.
Kabar tewasnya Pisarenko disampaikan oleh dua rekannya sesama perwira. Donbass merupakan wilayah meliputi Donetsk dan Luhansk yang dicaplok Rusia dari Ukraina. Namun klaim Rusia atas Donbass tak diakui dunia intenasional.
"Terima kasih kepada orang tua yang telah membesarkan pahlawan seperti dia. Pria Hebat berhati besar," kata Komandan Unit Akhmat, Apti Alaudinov, di Telegram, seperti dilaporkan kembali Neewsweek, Selasa (4/7/2023).
Pisarenko ambil bagian dalam operasi militer khusus yang diumumkan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 24 Februari 2022.
Perwira pasukan elite Akhmat lainnya Dmitry Kulko juga mengonfirmasi kabar itu seraya menyampaikan rasa dukacita mendalam di akun Telegram. Dia menyebut Pisarenko memiliki call sign Bolshoi.
"Si Hebat adalah rekan senegara saya, bertugas di Stavropol OMON selama beberapa tahun, mendapat pangkat kolonel," kata Kulko
Saat operasi militer khusus dimulai, lanjut Kulko, Pisarenko mengajukan diri bertempur di garis depan untuk melindungi warga Donbass.
OMON adalah unit khusus di pasukan Garda Nasional Rusia. Unit ini ambil bagian Perang Chechnya I yang terjadi antara 1994 hingga 1996.
Sejauh ini belum ada pernyataan dari pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov soal tewasnya Pirasenko.
Kadyrov memuji kepemimpinan Alaudinov dan seluruh personel pasukan khusus yang saat ini beroperasi di wilayah Kreminna dan Bilohorivka, keduanya di wilayah Luhansk.
Editor: Anton Suhartono