Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ngeri! Powerbank Meledak di Kantong Penumpang Pesawat
Advertisement . Scroll to see content

Komunitas Muslim Melbourne Buka Puasa Bersama di Gereja Uniting Church

Selasa, 05 Juni 2018 - 07:21:00 WIB
Komunitas Muslim Melbourne Buka Puasa Bersama di Gereja Uniting Church
Suasana berbuka puasa di gereja Uniting Church di kawasan Carlton, Melbourne. (Foto: Australkia Plus ABC)
Advertisement . Scroll to see content

MELBOURNE, iNews.id - Adzan maghrib berkumandang di sebuah gereja 'Church All Nations' milik komunitas Kristen Protestan di Melbourne, Victoria, Australia, Sabtu (2/6) sore waktu setempat.

Seorang Muslim mengumandangkannya ke arah kiblat, yang kebetulan sama arahnya dengan sebuah salib besar di gereja yang berada di kawasan Carlton tersebut.

Adzan ini menandai acara buka puasa bersama komunitas Muslim di Melbourne yang diadakan di gereja Uniting Church.

Komunitas gereja yang tergabung dalam Victorian Council of Churches sengaja mengundang komunitas Muslim berbuka puasa agar bisa lebih saling mengenal.

Pendeta Ian Smith dalam sambutannya menjelaskan bagaimana seringkali ada kesalahpahaman soal perayaan hari-hari besar keagamaan, termasuk diantara kalangan umat beragama.

"Seperti diskon besar-besaran serta komersialisasi saat Natal dan Boxing Day (sehari setelahnya) tidak ada kaitannya dengan ajaran Kristiani," ujarnya.

Sebelum menyantap makan malam, para tamu Muslim dipersilakan untuk melaksanakan salat maghrib di tempat yang sudah disediakan, yakni di ruangan belakang gereja yang tak memiliki tanda salib.

Mereka pun kemudian bersama-sama menikmati makanan utama khas India, yakni Nasi Biryani, yang juga banyak disajikan di negara timur tengah.

Imam kelahiran Turki, Sheikh Mahmud Kurcu, mengucapkan terima kasih atas undangan buka bersama tersebut.

"Ini akan mencapai pada tujuan akhir kita, bukan sekedar toleransi, tetapi penerimaan. Menerima kenyataan bahwa kita memiliki perbedaan tetapi kita tetap dapat saling membantu," ujar Mahmud.

Mahmud menjelaskan, ketika sejumlah insiden terjadi, seperti aksi serang atau teror yang menyudutkan umat Muslim, seringkali pihak gerejalah yang pertama kali menanyakan kabar ke masjid-masjid.

"Kita bertekad untuk saling membantu sama lain. Dan tahun depan giliran kami yang akan mengundang Anda berbuka di masjid," ujar Mahmud.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut