Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Carlo Acutis Resmi Jadi Santo Milenial Pertama, Dikanonisasi Bersama Pier Giorgio Frassati
Advertisement . Scroll to see content

Kondisi Terkini Paus Fransiskus Kritis di Rumah Sakit Gemelli Roma

Minggu, 23 Februari 2025 - 04:04:00 WIB
Kondisi Terkini Paus Fransiskus Kritis di Rumah Sakit Gemelli Roma
Tim dokter mengungkap kondisi terkini Paus Fransiskus yang masih dirawat di Rumah Sakit Gemelli Roma. (Foto: Vatican News)
Advertisement . Scroll to see content

ROMA, iNews.id - Tim dokter mengungkap kondisi terkini Paus Fransiskus. Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia berusia 88 tahun itu, dalam kondisi kritis di Rumah Sakit Gemelli Roma, Sabtu 22 Februari malam.

Kantor Pers Takhta Suci Vatikan melaporkan, Paus Fransiskus mengalami krisis pernapasan seperti asma dengan intensitas yang berkepanjangan pada Sabtu pagi, sehingga membutuhkan bantuan oksigen aliran tinggi. Meskipun kesakitan, Paus bisa duduk di kursi. 

"Kondisi Bapa Suci kritis. Oleh karena itu, seperti yang dijelaskan kemarin, Paus belum pulih dari bahaya," kata Vatikan dalam keterangan resminya dilansir dari Vatican News, Minggu (23/2/2025).

Berdasarkan hasil tes darah, Paus Fransiskus juga mengalami trombositopenia, kondisi ketika jumlah trombosit dalam darah lebih rendah dari normal. Karena itu, Paus juga membutuhkan transfusi darah.

"Tes darah hari ini juga mengungkapkan trombositopenia, yang terkait dengan anemia, yang memerlukan pemberian transfusi darah," kata Kantor Pers Takhta Suci Vatikan.

Paus Fransiskus menghabiskan hari Sabtu di kursi berlengan, meskipun terlihat lebih tidak nyaman daripada sehari sebelumnya. Saat ini, prognosisnya masih belum pasti. Paus juga dipastikan belum bisa memimpin Doa Angelus hari ini, seperti Minggu, 16 Februari lalu.

Paus Belum Pulih dari Bahaya

Kepala Tim Dokter yang merawat Paus Fransiskus, dr Sergio Alfieri, dan Wakil Direktur Layanan Kesehatan Vatikan, dr Luigi Carbone pada konferensi pers di Rumah Sakit Gemelli di Roma, Jumat, 21 Februari sebelumnya melaporkan, tubuh Paus merespons pengobatan, tetapi belum pulih dari bahaya.

Paus diperkirakan akan dirawat di rumah sakit setidaknya seminggu lagi. Paus disebut bisa bercanda seperti biasa, dan bahkan sudah mulai bekerja lagi.

"Paus Fransiskus tidak dalam bahaya kematian, tetapi ia juga belum sepenuhnya pulih dari bahaya," kata dr Sergio Alfieri kepada para wartawan. 

Keduanya meyakini Paus akan dirawat di rumah sakit setidaknya selama seminggu ke depan. Dokter Alfieri menegaskan, Paus tidak menggunakan ventilator meskipun dia masih kesulitan bernapas. Akibatnya gerakan fisiknya terbatas. Namun demikian, Paus duduk tegak di kursi, bekerja dan bercanda seperti biasa. 

"Ketika salah seorang dokter menyapa Paus dengan berkata, "Halo, Bapa Suci", ia menjawab dengan, "Halo, Putra Suci"," kata Dokter Alfieri menceritakan momen Paus bercanda.

Saat wartawan menayakan apa ketakutan terbesar mereka terkait kondisi Paus, para dokter mengatakan, ada risiko infeksi kuman di saluran pernapasan Paus yang dapat memasuki aliran darahnya sehingga menyebabkan sepsis.

Namun, dr Alfieri mengatakan, dirinya yakin Bapa Suci Paus Fransiskus akan meninggalkan rumah sakit setelah menjalani perawatan dan kembali ke Casa Santa Marta di Vatikan. Namun, Paus masih akan mengalami kondisi pernapasan yang kronis.

Editor: Maria Christina

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut