Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menlu AS Rubio Harap Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Dicapai 23 Desember, Bisakah?
Advertisement . Scroll to see content

Konflik Ukraina Bikin Kelangkaan Susu Bayi di AS Makin Buruk, Kok Bisa?

Jumat, 27 Mei 2022 - 22:00:00 WIB
Konflik Ukraina Bikin Kelangkaan Susu Bayi di AS Makin Buruk, Kok Bisa?
Susu formula bayi yang terpajang di salah satu toserba di Hong Kong pada 2013. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id – Konflik di Ukraina memperburuk kelangkaan susu formula bayi yang tengah terjadi di Amerika Serikat saat ini. Itu lantaran minyak bunga matahari menjadi bahan utama dalam pembuatan susu tersebut. 

Wall Street Journal (WSJ), dengan mengutip data dari Departemen Pertanian AS, melaporkan pada Jumat (27/5/2022) bahwa Ukraina adalah pengekspor minyak biji bunga matahari terbesar di dunia. Minyak itu digunakan banyak produsen dalam produk susu formula bayi sebagai sumber lemak penting.

Sementara itu, blokade terhadap berbagai pelabuhan Ukraina telah membatasi ekspor minyak tersebut, demikian laporan WSJ.

Para pakar industri mengatakan, sejumlah perusahaan di Amerika saat ini tengah mencoba mencari cara alternatif untuk mendapatkan minyak bunga matahari atau menemukan resep baru dengan minyak serupa.

Pada April lalu, 1 metrik ton minyak bunga matahari dihargai lebih dari 2.200 dolar AS. Padahal, sebelum agresi militer Rusia ke Ukraina pada Februari, harganya sekitar 1.500 dolar saja, ungkap WSJ dengan mengutip data Bank Dunia.

“Itu hanya menambah biaya tambahan, kerumitan, dan dalam beberapa kasus penundaan (pengiriman minyak biji bungan matahari),” kata Direktur Penelitian pada Demographic Intelligence, Lyman Stone, yang berkonsultasi dengan produsen formula di AS.

Sebelumnya pada Mei ini, pemerintahan AS di bawah Presiden Joe Biden menerbitkan Peraturan Produksi Pertahanan untuk meningkatkan produksi susu formula bayi dan menggunakan pesawat kargo militer AS untuk mempercepat pengiriman produk ke luar negeri.  Sejak itu, sedikitnya sudah ada 1,5 juta botol susu formula isi delapan ons yang diangkut dari Swiss ke Negara Bagian Indiana untuk membantu mengatasi kekurangan di AS.

Sayangnya, kata WSJ, Gedung Putih tidak memiliki rencana untuk menggunakan regulasi tersebut untuk memenui pasokan minyak bunga matahari ke negeri Paman Sam.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut