Kontes Kencantikan Internasional Dihujat karena Sebut Malaysia sebagai Republik
PETALING JAYA, iNews.id - Warganet Malaysia mengecam ajang kontes kencantikan internasional Miss Crystal Angel International 2019 yang digelar di Yangon, Myanmar, Senin (4/11/2019).
Publik meramaikan media sosial karena peserta dari negaranya disebut dengan Miss Republic of Malaysia.
Ada dua utusan Malaysia dalam kontes tersebut, satu disebut Miss Malaysia dan satu lagi Miss Republic of Malaysia.
Setelah ramai kecaman, pada Selasa (5/11/2019), penyelenggara meminta maaf dan mengubah nama salah satu peserta menjadi Miss Borneo, dalam akun Facebook-nya.
"Kami, dari organisasi Miss Crystal Angel International 2019 Myanmar, menyampaikan permohonaan maaf kepada warga Malaysia atas kesalahan penyebutan nama Republic of Malaysia," bunyi pernyataan, seperti dikutip dari The Star, Rabu (6/11/2019).
"Kesalahan bukan datang dari perserta Malaysia tapi dari pihak kami. Sekali lagi, kami meminta maaf atas kesalapahaman ini."
Tampaknya permintaan maaf maaf itu belum cukup, pasalnya warganet semakin meramaikan komentar negatif di posting-an Facebook itu.
Berdasarkan keterangan di laman halaman Miss Crystal Angel International 2019, kontes tersebut berfokus pada mengangkat potensi perempuan muda di bidang pemberdayaan hak-hak perempuan, budaya, seni, pariwisata, dan media sosial.
Dijelaskan pula tujuan acara itu untuk menjadikan kontes kecantikan lebih relevan dengan era milenial saat ini.
Editor: Anton Suhartono