Korban Bom Bunuh Diri di Pakistan Jadi 56 Orang, ISIS Klaim Tanggung Jawab
PESHAWAR, iNews.id - Korban bom bunuh diri saat kampanye politik di Pakistan bertambah menjadi 56 orang. ISIS mengklaim sebagai pelaku bom bunuh diri yang terjadi, Minggu (30/7/2023).
Melansir dari Reuters, Selasa (1/8/2023), mayoritas korban berasal dari Partai JUI-F yang sedang berkampanye. Partai itu dikenal konservatif.
Partai itu sering mengumumkan dukungannya kepada kelompok Taliban meskipun percaya menempuh jalur demokrasi untuk memperoleh kekuasaan.
Kekerasan di Pakistan terus meningkat seiring semakin dekatnya pemilu pada November 2023.
"Partai kami terbukti berjuang di jalur politik," kata Pimpinan JUI-F Fazl ur Rehman.
Rehman menegaskan kekerasan itu tidak akan menyurutkan perjuangan di jalur politik. "Kekerasan tidak bisa menghentikan kami," katanya.
Sementara itu, ISIS mengaku bertanggung jawab atas aksi bom bunuh diri. Aksi itu dilakukan karena tidak setuju dengan demokrasi Pakistan.
"Serangan itu sebagai sikap ISIS yang menentang demokrasi," tulis ISIS dalam keterangannya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq