Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sao Paulo Brasil Blackout Imbas Pohon Tumbang, Ratusan Penerbangan Dibatalkan
Advertisement . Scroll to see content

Korban Meninggal akibat Covid Terus Bertambah, Brasil Pindahkan 1.000 Kerangka Manusia

Sabtu, 03 April 2021 - 14:20:00 WIB
Korban Meninggal akibat Covid Terus Bertambah, Brasil Pindahkan 1.000 Kerangka Manusia
Otoritas Brasil terpaksa memindahkan ribuan kerangka manusia untuk diganti dengan korban Covid-19 (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BRASILIA, iNews.id - Tempat-tempat pemakaman di Brasil penuh akibat lonjakan kasus kematian dipicu Covid-19. Kondisi ini memaksa otoritas pemakaman Vila New Cachoeirinha di Sao Paulo menggali makam tua guna memberi ruang tambahan bagi korban virus corona.

Otoritas menggali 1.000 makam untuk diisi dengan para korban Covid-19, seperti dikutip dari The Sun, Sabtu (3/4/2021).

Penggalian massal yang mengejutkan itu dilakukan di saat Brasil mencatat lonjakan jumlah kematian akibat virus corona tertinggi kedua di dunia, yakni menembus 325.000 jiwa. 

Dalam foto yang beredar, petugas mengenakan jas hazmat putih menggali makam dari pagi hingga larut malam. Kerangka yang ada diangkat untuk dipindahkan ke tempat lain.

Sementara di TPU Vila Formosa, pemakaman terbesar di Brasil, para pekerja yang juga dibekali alat pelindung diri (APD) menggali deretan makam malam hari di tengah genangan air. Suasana penggalian terasa mengerikan.

Pemerintah Sao Paulo mencatat rekor tertinggi penguburan jenazah pasien Covid pekan ini. Rekor harian tertinggi pecah pada Selasa, yakni 419 jenazah. Hal itu membuat kota terbesar di Brasil itu bergerak cepat mengosongkan kuburan tua.

Pandemi Covid-19 di Brasil adalah yang paling mematikan kedua di dunia setelah Amerika Serikat (AS), dengan rata-rata sekitar 3.000 korban meninggal dan 75.500 kasus infeksi baru per hari selama sepekan terakhir.

Seiring kondisi ini, otoritas terus berupaya memakamkan korban sesuai permintaan. Namun jika lonjakan korban meninggal terus berlanjut, Pemerintah Sao Paulo memperingatkan ada banyak tindakan darurat yang diambil, salah satunya menggali lebih banyak makam tua.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut