Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gempa M5,5 yang Porak-Porandakan Bangladesh Terkuat sejak 100 Tahun
Advertisement . Scroll to see content

Korban Tewas Gempa Haiti 1.941 Orang, Warga Kekurangan Tenaga Medis

Rabu, 18 Agustus 2021 - 05:32:00 WIB
Korban Tewas Gempa Haiti 1.941 Orang, Warga Kekurangan Tenaga Medis
Korban luka yang dirawat di rumah sakit setelah gempa berkekuatan 7,2, Sabtu (14) di Les Cayes, Haiti. (Foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

LES CAYES, iNews.id - Jumlah korban tewas akibat gempa bumi M7,2 di Haiti mencapai 1.941 orang pada Selasa (17/8/2021). Selain korban tewas, warga yang luka mencapai 9.915 orang. 

Dinas Perlindungan Sipil mengatakan, rumah sakit berjuang untuk merawat semua yang terluka. Sementara itu, diperkirakan masih banyak orang hilang tertimbun puing-puing bangunan. 

"Tidak ada cukup dokter dan sekarang dia sudah meninggal," kata salah satu korban gempa, Lanette Nuel di halaman sebuah rumah sakit utama di Les Cayes. 

Kota Les Cayes merupakan wilayah yang paling parah dilanda gempa dan hujan lebat serta angin badai. Gempa merobohkan puluhan ribu bangunan di negara termiskin di Amerika. Padahal mereka masih belum pulih dari gempa 11 tahun lalu yang menewaskan lebih dari 200.000 orang.

Sementara itu, upaya pengiriman bantuan sudah rumit karena keadaan yang lemah dan akses jalan yang sulit dari ibukota ke selatan. Ada kontrol geng-geng di titik-titik kunci.

PBB mengatakan telah mengalokasikan 8 juta dolar AS. Dana tersebut untuk menyediakan perawatan kesehatan, air bersih, tempat penampungan darurat dan sanitasi untuk semua orang yang terkena dampak.

"Saat ini, sekitar setengah juta anak Haiti memiliki akses terbatas atau tidak sama sekali ke tempat berlindung, air bersih, perawatan kesehatan, dan nutrisi," kata perwakilan Dana Anak PBB (UNICEF) di Haiti, Bruno Maes.

Direktur rumah sakit di Les Cayes, Peterson Gede mengatakan, petugas medis melakukan yang terbaik yang mereka bisa, tetapi itu tidak cukup.

"Kami tidak bisa menangani semua pasien. Kami juga telah menerima pasokan, tetapi itu tidak cukup," katanya. 

Wakil ketua panitia yang dibentuk oleh warga kota, Mathieu Jameson, mengatakan, ratusan orang di sana sangat membutuhkan tempat penampungan makanan dan perawatan medis.

"Kami tidak punya dokter dan makanan. Setiap pagi lebih banyak orang berdatangan. Kami tidak punya kamar mandi, tidak ada tempat untuk tidur. Kami masih menunggu bantuan pemerintah," kata Jameson. 

Sebelumnya, gempa bumi dengan Magnitudo 7,2 mengguncang Haiti dan diikuti serangkaian gempa susulan. Pusat gempa berada 8 km dari Kota Petit Trou de Nippes, sekitar 150 km sebelah barat ibu kota Haiti, Port-au-Prince. Episentrum gempa tercatat pada kedalaman 10 km, menurut Survei Geologi AS.

Getaran ini dirasakan hingga ke Kuba dan Jamaika. Gempa kali ini lebih besar dan lebih dangkal dibanding kejadian serupa 11 tahun lalu yang mencapai Magnitudo 7. 

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut