Korsel Janji Kirim Kendaraan Penjinak Ranjau, Zelensky Ngotot Minta Sistem Pertahanan

SEOUL, iNews.id - Ukraina sangat berharap Korea Selatan (Korsel) akan menyediakan peralatan militer pertahanan seperti sistem anti-pesawat untuk menangkis serangan Rusia. 

Presiden Volodymyr Zelensky seperti dikutip dalam sebuah wawancara dengan sebuah surat kabar Korsel, harian Chosun Ilbo pada Selasa (30/5/2023) mengucapkan terima kasihnya atas janji Korsel untuk mengirim kendaraan penjinak ranjau dan bantuan kemanusiaan senilai 230 juta dolar AS. Namun demkian, presiden Ukraina itu menginginkan sistem anti-pesawat dan peringatan dini. 

Baca Juga

AS Tetapkan Arab Saudi Berstatus Sekutu Non-NATO, Berikut 4 Keuntungannya

"Sistem anti-pesawat bukanlah senjata tetapi peralatan pertahanan murni. Kami harus memiliki perisai langit untuk membangun kembali Ukraina, dan saya sangat berharap Korea Selatan akan mendukung kami di bidang ini," katanya. 

Zelensky mengatakan sistem peringatan dini Korsel akan membantu mempertahankan negaranya dari serangan udara Rusia.

Baca Juga

Rusia Pede Bisa Rontokkan Jet Tempur F-16 di Ukraina

Korsel yang merupakan sekutu AS dan pengekspor senjata utama, sejauh ini mengesampingkan pengiriman bantuan mematikan ke Ukraina. Itu terkait dengan hubungan bisnis dengan Rusia dan pengaruh Moskow atas Korea Utara. Padahal ada tekanan yang meningkat dari Washington dan Eropa untuk memasok senjata.

Presiden Yoon Suk Yeol, dalam sebuah wawancara dengan Reuters pada bulan April mengisyaratkan kemungkinan perubahan aturan. Dia mengatakan mungkin sulit bagi Seoul untuk terus hanya memberikan bantuan kemanusiaan dan keuangan jika Ukraina menghadapi serangan sipil berskala besar atau situasi komunitas internasional tidak dapat memaafkan.

Baca Juga

Zelensky Usulkan Dekret, Ukraina Bakal Jatuhkan Sanksi Ekonomi ke Iran Selama 50 Tahun

Yoon dan Zelensky bertemu untuk pertama kalinya bulan ini di sela-sela pertemuan puncak para pemimpin Kelompok Tujuh (G7) di Jepang. Sebelumnya, Seoul berjanji untuk memasok peralatan ranjau dan bantuan kemanusiaan tambahan.

Zelensky juga meminta dukungan militer dalam pidato videonya kepada anggota parlemen Korsel pada bulan April lalu. Di antaranya kendaraan lapis baja, serta senjata anti-pesawat, anti-tank, dan anti-kapal.

Baca Juga

Rusia Klaim Musnahkan 340 Tentara Ukraina di Donetsk dalam 24 Jam

Editor: Umaya Khusniah