Korut 3 Kali Tembakkan Rudal Dalam Sepekan, Trump Cuek
SEOUL, iNews.id - Korea Utara (Korut) melakukan uji coba rudal lagi, yang ketiga dalam delapan hari terkahir, Jumat (2/8/2019). Mendengar kabar tersebut, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan dirinya tak masalah atas rentetan peluncuran itu.
Korut dilarang melakukan uji coba rudal balistik berdasarkan resolusi PBB dan tindakannya itu mendapat kecaman dari anggota Dewan Keamanan Eropa.
Kendati demikian, peluncuran rudal itu menuai tanggapan positif dari Trump, yang sudah bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tiga kali.
"Saya tidak punya masalah (atas peluncuran rudal Kout), kita akan lihat apa yang terjadi tetapi rudal jarak pendek sangat standar," kata Trump kepada wartawan, ketika meninggalkan Gedung Putih menuju Ohio, seperti dikutip AFP.
Kim dan Trump setuju untuk melanjutkan pembicaraan denuklirisasi saat pertemuan dadakan mereka Juni lalu di Zona Demiliterisasi yang membagi dua Korea. Namun dialog tingkat kerja belum dimulai.
Korut sangat marah atas latihan militer gabungan AS-Korea Selatan yang akan dimulai pekan depan, dan para analis menyebut peluncuran itu dimaksudkan untuk meningkatkan tekanan terhadap AS.
Korut menembakkan dua rudal jarak pendek dari pantai timurnya pada Jumat dini hari yang jatuh di laut.
Peluncuran itu terjadi dua hari setelah Korut menembakkan dua rudal balistik jarak pendek. Korut juga meluncurkan dua rudal pada Kamis pekan lalu yang juga disebut Korsel sebagai rudal balistik jarak pendek, salah satunya menempuh 700 kilometer.
Editor: Nathania Riris Michico