Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Warga Korea Ramai-Ramai Buru Produk AC yang Mengandung Emas, Berapa Nilainya?
Advertisement . Scroll to see content

Korut Akan Deklarasikan Perang jika Satelit Mata-Mata Diganggu

Sabtu, 02 Desember 2023 - 19:12:00 WIB
Korut Akan Deklarasikan Perang jika Satelit Mata-Mata Diganggu
Korea Utara baru saja meluncurkan satelit mata-mata. (FOto: KCNA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Korea Utara menyatakan gangguan terhadap satelit mata-mata sebagai deklarasi perang. Satelit tersebut diprotes keras oleh Korea Selatan dan Amerika Serikat.

Melansir dari Reuters, Sabtu (2/12/2023) Pyongyang akan menanggapi setiap gangguan AS di ruang angkasa dengan menghilangkan kelayakan satelit mata-mata AS. 

"Jika AS mencoba melanggar wilayah sah suatu negara berdaulat dengan membekali teknologi terbaru secara ilegal dan tidak adil, kami akan mempertimbangkan pengambilan langkah-langkah tindakan responsif," tulis keterangan resmi Korut.

Korut mengklaim telah berhasil meluncurkan satelit mata-mata militer pertamanya pada 21 November. Korut punya foto-foto markas militer AS di berbagai tempat.

AS sudah membahas mengenai sanksi baru terhadap Korut setelah peluncuran satelit tersebut. Pihak-pihak yang memfasilitasi pembuatan satelit mata-mata juga akan disanksi.

Sementara itu, Korsel memberikan daftar hitam bagi 11 warga Korut yang terlibat dalam pengembangan satelit dan rudal balistik, melarang mereka dari transaksi keuangan.

Korsel juga sudah mengirimkan satelit mata-mata militer pertamanya telah mencapai orbit, Sabtu (2/12/2023). Peluncuran itu dibantu roket SpaceX milik Elon Musk.

Langkah Korsel dilaukan usai Korea Utara juga baru saja meluncurkan mata-mata militer pertamanya sendiri minggu lalu.

Kementerian pertahanan Korea Selatan mengatakan satelitnya mencapai orbit segera setelah roket SpaceX bertuliskan "KOREA" lepas landas dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa AS Vandenberg di California.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut