Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rumania Borong 18 Jet Tempur F-16 Belanda Cuma Seharga Rp19.200, Ternyata Bukan untuk Perang
Advertisement . Scroll to see content

Kremlin Yakin Pembatasan Harga Minyak Mentah Rusia akan Guncang Pasar Energi Global

Senin, 05 Desember 2022 - 18:28:00 WIB
Kremlin Yakin Pembatasan Harga Minyak Mentah Rusia akan Guncang Pasar Energi Global
Kremlin mengatakan, batas harga minyak mentah Rusia yang diterapkan Barat akan mengguncang pasar energi global. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id - Kremlin mengatakan, batas harga minyak mentah Rusia yang diterapkan Barat akan mengguncang pasar energi global. Namun demikian, hal itu tidak akan mempengaruhi kemampuan Moskow untuk mempertahankan operasi militernya di Ukraina.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, pada Senin (5/12/2022) mengatakan, Rusia sedang mempersiapkan respon atas langkah G7 dan sekutunya yang melarang negara dan perusahaan berurusan dengan ekspor minyak mentah Rusia lewat laut yang harganya di atas 60 dolar AS per barel.

"Rusia dan ekonominya memiliki kapasitas yang diperlukan untuk sepenuhnya memenuhi kebutuhan dan persyaratan operasi militer khusus," kata Peskov ketika ditanya apakah batas harga akan mempengaruhi kampanye militer Rusia di Ukraina.

Dia menambahkan, batasan harga akan benar-benar membuat pasar energi global tidak stabil. Orang Eropa harus bersiap untuk harga yang lebih tinggi.

Patokan global minyak mentah Brent LC0c1= naik 1,7 persen pada 87,01 dolar AS per barel pada hari Senin. Ini menyusul langkah Uni Eropa yang mengadopsi batas harga minyak Rusia dan juga melarang perusahaan asuransi Eropa memberikan kebijakan perlindungan kepada kapal tanker yang membawa minyak Rusia dengan harga di atas ambang batas.

Beberapa pejabat Rusia sebelumnya mengatakan Moskow tidak akan menjual minyak ke negara-negara yang mematuhi batas tersebut.

Sementara itu, sebelumnya Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menilai, batasan harga 60 dolar AS per barel untuk minyak Rusia yang disetujui oleh negara-negara G7, Uni Eropa (UE) dan Australia tidak serius. Patokan harga itu tidak bisa untuk mencegah Rusia untuk terus mengobarkan perang di Ukraina.

"Anda tidak akan menyebutnya keputusan serius untuk menetapkan batas harga Rusia, yang cukup nyaman untuk anggaran negara teroris," kata Zelensky dalam sebuah pidato video, Sabtu (3/12/2022).

Kepala Pemerintahan Zelensky, Andriy Yermak sebelumnya mengatakan, batas yang harusnya ditetapkan yakni pada 30 dolar AS per barel. Angka itu dianggap mampu menghancurkan ekonomi musuh lebih cepat.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut