Kunjungi Pasukan Israel Bareng, PM Netanyahu Batal Pecat Menhan?
TEL AVIV, iNews.id - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan mengunjungi pasukannya, Senin (3/4/2023) malam waktu setempat. Dia akan ditemani Menteri Pertahanan (Menhan) Yoav Gollant, padahal pejabat itu sudah dipecat pekan lalu.
Netanyahu memecat Gallant pada 26 Maret karena dianggap membangkang, menolak rencana pemerintah mereformasi peradilan. Meski demikian, surat pemecatan belum diterima Gallant. Berdasarkan aturan di Israel, Gallant seharusnya tak menjabat lagi 48 jam setelah pengumuman pemecatan atau pada 28 Maret.
Pemecatan Gallant memicu demonstrasi besar-besaran di penjuru Israel sehari kemudian, bahkan menjalar ke luar negeri. Konsul Jenderal Israel di New York mundur sebagai bentuk protes.
Netanyahu akhirnya mengalah dan menangguhkan reformasi peradilan setelah kondisi Israel rusuh. Dia membuka kemungkinkan pembicaraan dengan partai-partai oposisi.
Seorang ajudan mengatakan, Netanyahu akan mengunjungi pasukan ditemani Gallant. Ini mengindikasikan kemungkinan rekonsiliasi kedua politisi sayap kanan itu.
Beberapa sumber pejabat mengatakan ada upaya beberapa hari terakhir untuk mengakhiri keretakan hubungan Netanyahu dan Gallant. Pemecatan Gallant dianggap sebagai blunder yang bisa berdampak di internal partai berkuasa, Likud.
Dua sumber pejabat Israel mengatakan Gallant dan Netanyahu akan mengunjungi dua pangkalan militer pada Senin malam. Namun rincian soal kunjungan tidak dipublikasikan dengan alasan keamanan.
Editor: Anton Suhartono