Lagi, Rusia Hancurkan Rudal S-300 Ukraina
MOSKOW, iNews.id - Pasukan Rusia menghancurkan dua fasilitas militer Ukraina yang berada di wilayah Chernihiv, Kamis (12/5/2022).
Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia Igor Konashenkov menyebutkan, dua fasilitas yang diserang itu adalah depot penyimpanan sistem rudal pertahanan S-300 serta stasiun radar yang berada di dekat Kota Odesa.
Rusia, kata dia, juga menembak jatuh satu drone Ukraina di dekat Pulau Ular.
Pasukan Rusia tak mengendurkan serangannya di Ukraina. Bukan hanya di Donbass, serangan juga dilakukan ke wilayah lain.
Kherson, salah satu wilayah Ukraina yang saat ini direbut Rusia, menyatakan keinginan untuk bergabung dengan Rusia.
Para pejabat pemerintahan militer-sipil setempat berencana meminta Presiden Vladimir Putin untuk memasukkan Kherson ke Rusia pada akhir tahun ini.
Jika terwujud, Kherson akan menjadi wilayah pertama yang dicaplok Rusia sejak menggelar operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari.
Sementara itu Kremlin menyatakan semua diserahkan kembali kepada penduduk Kherson untuk memutuskan apakah mereka memang ingin bergabung dengan Rusia atau tidak.
Gubernur Kherson yang digulingkan oleh pasukan Rusia, Hennadiy Lahuta, ingin wilayah itu segera bebas dari cengkeraman Rusia secepat mungkin. Dia mengklaim, masyarakat Kherson hanya ingin kembali ke Ukraina.
Rusia pada April lalu mendeklarasikan bahwa mereka telah memperoleh kendali penuh atas Kherson. Wilayah itu memiliki jalur perhubungan darat dengan Semenanjung Krimea, yang direbut Rusia pada 2014.
Editor: Anton Suhartono