Laris Manis, 17.000 Warga Singapura Pilih Vaksin Covid Sinovac

Selasa, 06 Juli 2021 - 11:09:00 WIB

Lebih dari 17.000 lebih warga Singapura memilih vaksin Covid Sinovac sampai 3 Juli 2021 (Foto: Reuters)

SINGAPURA, iNews.id - Vaksin Covid-19 Sinovac diminati warga Singapura. Belasan ribu warga mendaftar untuk mendapatkannya di klinik-klinik swasta.

Menteri Kesehatan Ong Ye Kung mengatakan, hingga Sabtu (3/7/2021) sebanyak 17.269 warga sudah mendapat satu dosisn vaksin bernama Coronavac itu.

Miliarder John Catsimatidis Frustrasi setelah Zohran Mamdani Jadi Wali Kota Muslim Pertama New York City

Dia menambahkan, sejauh ini ada dua laporan efek samping namun tidak serius. Ong tidak menjelaskan jenis efek samping, namun Kementerian Kesehatan dan Otoritas Ilmu Kesehatan (HSA) akan terus memantau situasi dan memberikan pembaruan.

Batch pertama vaksin Sinovac tiba di Singapura pada 23 Februari lalu. Namun vaksin Sinovac belum disetujui untuk program vaksinasi nasional Singapura, melainkan melalui jalur khusus sehingga para penerima dipungut biaya.

Dokter Singapura Dilaporkan ke Polisi karena Hina Islam, Sebelumnya Kritik Vaksin untuk Anak

Singapura belum mengeluarkan izin Coronavac untuk program vaksinasi nasional karena produsen asal China belum menyerahkan data yang diminta HSA sebagai syarat melengkapi evaluasi keamanan dan kemanjuran vaksin.

Pernyataan Ong itu disampaikan untuk menjawab pertanyaan anggota parlemen oposisi, Gerald Giam, yang menanyakan apakah produk Sinovac bisa dimasukkan dalam program vaksinasi nasional atau tidak.

Singapura Siapkan Road Map Hidup Berdampingan dengan Covid, Begini Perencanaannya

Sejauh ini Singapura baru menyetujui vaksin berbasis mRNA, Pfizer dan Moderna, untuk program nasional. Jika Sinovac mengantongi izin, penyuntikan bisa dilakukan di pusat-pusat vaksinasi dan poliklinik.

Para pengguna vaksin Sinovac di Singapura termasuk mereka yang mengalami alergi setelah menerima Pfizer dan Moderna.

Pemerintah sebelumnya menyarankan kepada warga yang mengalami alergi setelah disuntik vaksin mRNA untuk mendapatkan produk Sinovac sebagai dosis kedua.

Menurut Ong, pemerintah menyisakan stok vaksin Sinovac yang cukup bagi mereka yang mengalami alergi setelah mendapat suntikan dosis pertama Pfizer dan Moderna.

Editor: Anton Suhartono