Lewat Telepon, Erdogan dan Presiden Palestina Bahas Bentrokan di Gaza
ANKARA, iNews.id - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berbicara dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas melalui telepon Senin (14/5) malam. Kedua pemimpin saling bertukar pandangan soal pemindahan kantor Kedubes Amerika Serikat (AS) ke Yerusalem, juga serangan tentara Israel atas warga Palestina.
Dilansir kantor berita Anadolu, Selasa (15/5/2018), Erdogan mengutuk serangan itu dan berdoa untuk 55 warga Palestina yang tewas.
Lebih dari 50 warga Palestina tewas ditembak tentara Israel dan ribuan lainnya terluka saat aksi unjuk rasa di sepanjang perbatasan Gaza. Puluhan ribu warga Palestina berdemonstrasi menentang pembukaan kantor Kedubes Amerika Serikat (AS) di Yerusalem, Senin (15/5).
Demonstrasi di perbatasan dimulai sejak 30 Maret dan lebih dari 90 demonstran Palestina telah tewas akibat ditembak tentara Israel.
Pekan lalu, Pemerintah Israel mengatakan aksi protes di Gaza sudah memasuki keadaan perang, di mana hukum humaniter internasional tidak lagi berlaku.
Editor: Nathania Riris Michico