Lindungi WNI, KJRI Cape Town Beri Bantuan untuk ABK Sakit
CAPE TOWN, iNews.id - KJRI Cape Town di Afrika Selatan menempatkan misi perlindungan warga negara Indonesia (WNI) di Cape Town sebagai prioritas. Kebijakan itu sejalan dengan misi Kementerian Luar Negeri dan Perwakilan Indonesia di Luar Negeri.
Konsul Jenderal RI Cape Town, Tudiono menyampaikan WNI di Cape Town saat ini berjumlah 141 orang. Namun banyak WNI yang bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) di kapal-kapal asingdan di Cape Town.
Rata-rata jumlah mereka per tahun mencapai 2.000 orang. Cape Town menjadi tempat persinggahan ABK terbesar di selurih dunia.
Melansir dari data KJRI Cape Town, Kamis (2/11/2023), terdapat lebih dari 300.000 diaspora Indonesia yang memiliki hubungan hubungan darah dengan Indonesia karena leluhur yang berasal dari Indonesia.
Dalam konteks misi, KJRI Cape Town mengusung motto "We are here to serve with excellence, elevate bilateral relations and cooperation and the protection of Indonesian citizens".
Jajaran KJRI juga baru saja mengunjungi Rumah Sakit Christian Barnaard Cape Town untuk menjenguk dan memberikan bantuan kepada ABK atas nama Sumardi yang sedang dirawat inap karena sakit asam lambung.
Sumardi, merupakan ABK asal Cirebon yang bekerja di kapal penangkap ikan berbendera Korea Selatan Sae in 7.
KJRI terus berkoordinasi baik dengan pihak perusahaan maupun teman-teman ABK dan memantau perkembangan perawatan yang bersangkutan.
Dalam komunikasi dengan pihak perusahaan perkapalan, KJRI memastikan Sumardi memperoleh perawatan yang baik dan seluruh biaya perawatan ditanggung oleh perusahaan.
Selain itu memastikan pembayaran gaji Sumardi lancar dan seluruh dokumen perjalanan maupun dokumen pekerjaan seperti buku pelaut, kontrak kerja termasuk asuransi dipenuhi.
Sumardi sudah 13 tahun bekerja sebagai pelaut. Menurutnya, perusahaan maupun agen kapalnya selama ini memperlakukannya dengan baik dan bertanggung jawab. Pembayaran gajinya selama ini juga lancar, dikirim agen perusahaan ke keluarganya di tanah air.
Di akhir kunjungan, KJRI memberikan bantuan vitamin, buah-buahan dan ucapan penyemangat kepada Sumardi. Dia menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan KJRI.
“Terima kasih, KJRI sangat memperhatikan saya yang sakit dan dirawat di luar negeri”, ujar Sumardi.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq