Maduro Tutup Perbatasan Venezuela dengan Brasil dan Kolombia
CARACAS, iNews.id - Presiden Venzuela Nicolas Maduro Moros mengumumkan menutup perbatasannya dengan Brasil mulai Kamis (21/2) malam waktu setempat. Dia juga mempertimbangkan melakukan hal yang sama dengan perbatasan Venezuela dan Kolombia.
Dilaporkan Reuters, Jumat (22/2/2019), hal itu dia sampaikan selama pidato dari sebuah markas militer yang disiarkan televisi. Maduro mengatakan militer Venezuela diperintahkan untuk memberlakukan larangan perjalanan di wilayah udara dan laut sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Militer Venezuela menolak ancaman dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan menegaskan kesetiaan mereka kepada Maduro.
Berbicara tentang kemungkinan penutupan perbatasan dengan Kolombia, Maduro mengatakan tidak ingin mengambil keputusan seperti itu, tetapi sedang mempertimbangkannya.
Penutupan perbatasan itu terjadi di tengah ketegangan yang memanas setelah upaya pengiriman bantuan AS dicegah pemerintah Maduro. AS menganggap Maduro sebagai perampas kekuasaan dan mengakui pemimpin oposisi Juan Guaido sebagai presiden sementara Venezuela.
Sebelumnya pada Kamis, Guaido mengatakan akan secara pribadi pergi ke perbatasan Venezuela dengan Kolombia untuk mendapatkan bantuan kemanusiaan dari AS. Dia meminta pengemudi untuk pergi bersamanya dan melawan pasukan penjaga perbatasan yang diperintahkan untuk mencegah pengiriman bantuan AS ke Venezuela.
Pemerintah Maduro curiga dengan rencana yang dinyatakan AS untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada oposisi Venezuela. Utusan AS untuk Venezuela Elliott Abrams memiliki catatan pemanfaatan konvoi bantuan kemanusiaan untuk menyelundupkan senjata ke negara-negara Amerika Latin yang ditargetkan untuk perubahan rezim oleh AS.
Pemerintah Venezuela menduga hal itu bakal diberlakukan di negara mereka.
Editor: Nathania Riris Michico