Malaysia Larang Film yang Promosikan LGBT dan Bertentangan dengan Islam
KUALA LUMPUR, iNews.id - Malaysia secara tegas menyatakan menolak gaya hidup LGBT. Pemerintah setempat juga tidak akan menyetujui film apa pun yang mempromosikan LGBT untuk diputar di negara jiran tersebut.
"Saya ingin mengatakan bahwa Pemerintah Malaysia tidak pernah meratifikasi konvensi internasional apa pun terkait isu LGBTQ, juga tidak mengakui gaya hidup LGBTQ," kata Menteri Dalam Negeri Malaysia, Saifuddin Nasution Ismail, Kamis (22/3/2024).
"Jadi, film yang mempromosikan konten dan gaya hidup seperti itu tidak akan disetujui untuk diputar di Malaysia setelah diperiksa (oleh pihak atau lembaga terkait)," ungkapnya kepada parlemen seperti dikutip portal berita The Star.
Dia menuturkan, Malaysia juga akan melarang film-film yang mengandung unsur Komunisme, Islamofobia, dan ajaran-ajaran menyimpang, serta film-film yang bertentangan dengan Islam. Pihak berwenang akan melakukan konsultasi dengan lembaga terkait jika muncul permasalahan tentang film yang dianggap tidak sesuai dengan standar agama di Malaysia.
Pada 2023, Menteri Agama Malaysia Mohd Na'im Mokhtar mengatakan, pihak berwenang telah mengambil sejumlah langkah untuk mencegah penyebaran budaya LGBT di negara tersebut. Dia juga mengungkapkan, sejumlah departemen yang membidangi pemuda, olahraga, dan kesehatan akan dilibatkan dalam advokasi untuk menentang merebaknya nilai-nilai LGBT di negara itu.
Editor: Ahmad Islamy Jamil