Masuk ke Thailand secara Ilegal, 3 Wartawan dan 2 Aktivis Myanmar Ditangkap
BANGKOK, iNews.id - Tiga wartawan dan dua aktivis Myanmar ditangkap di Thailand. Mereka dianggap masuk secara ilegal dan kemungkinan segera dideportasi.
Penyiar Democratic Voice of Burma (DVB) mengatakan, kelima orang itu ditangkap pada Minggu (9/5/2021) di utara Kota Chiang Mai. Mereka juga mengimbau pihak berwenang Thailand untuk tidak mendeportasi mereka ke Myanmar.
"Hidup mereka akan dalam bahaya serius jika mereka kembali," kata Direktur Eksekutif DVB, Aye Chan Naing, dalam sebuah pernyataan yang dikutip Reuters, Selasa (11/5/2021) waktu setempat.
Aye juga meminta bantuan kepada Komisaris Tinggi PBB untuk pengungsi terkait kasus ini.
Kelima orang ini telah melarikan diri dari tindakan keras militer di Myanmar sejak kudeta 1 Februari. Ribuan orang termasauk puluhan jurnalis juga ditangkap junta militer.
DVB dan beberapa organisasi media independen lainnya bahkan telah dicabut izinnya.
Sementara itu, Kepala Polisi di distrik San Sai di luar Chiang Mai, Thapanapong Chairangsri mengatakan, lima warga Myanmar itu telah ditangkap karena memasuki negara itu secara ilegal. Mereka akan dibawa ke pengadilan pada hari Selasa (11/5/2021).
Dia mengatakan mereka akan dideportasi sesuai dengan undang-undang. Tetapi karena wabah virus corona, mereka akan ditahan selama 14 hari sebelum diserahkan ke otoritas imigrasi.
Editor: Umaya Khusniah