Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menteri Radikal Israel Desak Netanyahu Tangkap dan Bunuh 200 Anggota Hamas
Advertisement . Scroll to see content

Media Israel Sebut Petinggi Hamas Marwan Issa Tewas dalam Serangan Udara di Gaza

Senin, 11 Maret 2024 - 19:01:00 WIB
Media Israel Sebut Petinggi Hamas Marwan Issa Tewas dalam Serangan Udara di Gaza
Media Israel melaporkan salah satu petinggi Hamas Marwan Issa meninggal dalam serangan udara di Gaza (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KAIRO, iNews.id - Media Israel melaporkan salah satu petinggi Hamas, Marwan Issa, meninggal dunia dalam serangan udara di Jalur Gaza, Palestina, beberapa hari lalu. Namun sejauh ini belum ada pernyataan apa pun dari Hamas yang membenarkan atau membantah laporan tersebut.

Issa merupakan pemimpin tertinggi kedua di sayap militer Hamas Brigade Izzuddin Al Qassam

Army Radio Israel melaporkan, militer Zionis mengebom kamp pengungsi Al Nusseirat di Gaza tengah pada Sabtu (9/3/2024) malam. Informasi intelijen menyebutkan titik pengeboman merupakan tempat keberadaan Issa saat itu. Serangan tersebut menewaskan lima orang.

Pemerintah Israel belum bisa mengonfirmasi mengenai tewasnya Issa dengan menyatakan masih mengeceknya. Namun jika informasi itu benar, Issa menjadi pejabat tertinggi Hamas yang terbunuh akibat serangan Israel sejak perang pada 7 Oktober.

Issa masuk dalam daftar orang paling dicari Israel, bersama pemimpin Al Qassam Mohammed Deif serta pemimpin Hamas di Jalur Gaza Yahya Sinwar.

Di sisi lain, jika kabar meninggalnya Issa benar maka berpotensi mempersulit upaya untuk mencapai gencatan senjata dan pembebasan sandera Israel. Kepergian Issa akan memicu perlawanan yang lebih keras dari Hamas serta para pejuang Gaza lainnya sebagai pembalasan. Bukan mustahil para pejuang akan mengintensifkan serangannya ke wilayah Israel.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut