Melbourne Australia Diguyur Air Hujan 'Lumpur', Air Sungai Jadi Kolam Cokelat

MELBOURNE, iNews.id - Badai debu yang menyapu negara bagian Victoria, Australia, menyebabkan air hujan berwarna cokelat di Kota Melbourne pada Kamis (23/1/2020) pagi waktu setempat. Kolam renang untuk umum terpaksa tutup dan mobil-mobil terlihat seperti sudah dicat dengan lumpur.

Pakar meteorologi, Richard Carlyon dari Biro Meteorologi, mengatakan ada banyak warga yang melaporkan turunnya hujan berwarna cokelat di seluruh penjuru Melbourne.

Baca Juga

Rusia Serahkan Lebih dari 1.000 Jenazah Tentara Ukraina ke Kiev

Menurutnya, fenomena ini disebabkan oleh badai debu di malam hari, bukan karena asap kebakaran hutan.

"Beberapa dari debu telah diikat udara dan bergerak semalam sebelumnya," ujarnya, kepada ABC News.

Nate Byrne, presenter cuaca di ABC News mengatakan, debu-debu diambil oleh udara dingin dan kemudian dibawa dari Australia Selatan dan sebelah barat laut Victoria.

"Hujan selalu agak kotor karena ada sedikit debu, bakteri, di setiap tetesan hujan, bahkan dalam setiap air di awan," tuturnya.

Pendengar ABC Radio Melbourne, Tony mengatakan langit berubah menjadi agak kecokelatan di kawasan tempat tinggalnya, Point Cook pada Rabu (22/1/2020) kemarin.

"Warna langitnya cokelat dan mulai hujan lumpur," katanya.

"Mobil jadi seperti sudah disemprot dengan lumpur, hujan yang kotor terjadi selama beberapa jam, tapi setelah malam mulai lebih bersih."

Shona McAlpine, warga Melbourne lainnya mengatakan, kolam renang di rumahnya yang berada di kawasan Brighton menjadi seperti danau.

Editor: Nathania Riris Michico