Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gunung Hayli Gubbi Diperkirakan Akan Tidur Panjang Lagi Setelah Meletus Dahsyat
Advertisement . Scroll to see content

Meletus Dahsyat, Gunung Hayli Gubbi di Ethiopia Ternyata Sudah Tidur 12.000 Tahun

Selasa, 25 November 2025 - 07:04:00 WIB
Meletus Dahsyat, Gunung Hayli Gubbi di Ethiopia Ternyata Sudah Tidur 12.000 Tahun
Letusan dahsyat Gunung Hayli Gubbi di Ethiopia pada Minggu (23/11) mengejutkan para ahli vulkanologi dunia (Foto: Biro Komunikasi Afar via AP)
Advertisement . Scroll to see content

ADDIS ABABA, iNews.id - Letusan dahsyat Gunung Hayli Gubbi di Ethiopia pada Minggu (23/11/2025) mengejutkan para ahli vulkanologi dunia. Bukan hanya karena kolom abunya menjulang hingga 14 km dan melintas ribuan kilometer sampai India dan Pakistan, tapi juga karena gunung ini ternyata sudah tidur selama 12.000 tahun.

Gunung yang berada di wilayah Afar, sekitar 800 km dari Ibu Kota Addis Ababa itu, selama ini dikategorikan tidak aktif. 
Smithsonian Institution melalui Program Vulkanisme Global bahkan mencatat, Hayli Gubbi belum pernah meletus sepanjang periode Holosen, era geologis yang dimulai sejak akhir Zaman Es, sekitar 12.000 tahun lalu. Artinya, letusan tahun ini merupakan yang pertama sejak manusia mulai membangun peradaban modern.

Letusan Mendadak Setelah Tidur Panjang

Warga sekitar menggambarkan letusan berlangsung tiba-tiba, seperti “bom besar yang dilempar dari langit”. Gunung berketinggian sekitar 500 mdpl itu memuntahkan abu selama beberapa jam, menutupi desa-desa di sekitarnya, termasuk Afdera.

Meski mengagetkan, pemerintah daerah memastikan tidak ada korban jiwa. Namun, dampak ekonomi diperkirakan cukup besar, terutama bagi komunitas peternak yang bergantung pada padang rumput di wilayah tersebut.

“Banyak desa tertutup abu. Ternak hanya punya sedikit makanan,” kata pejabat pemerintah daerah setempat, Mohammed Seid, seperti dikutip dari Al Jazeera, Selasa (25/11/2025).

Abu Vulkanik Seberangi Laut Merah, Sampai Asia Selatan

Pusat Peringatan Abu Vulkanik Toulouse (VAAC) di Prancis mencatat, abu letusan Hayli Gubbi bergerak melintasi Laut Merah, melewati Yaman dan Oman, hingga mencapai India dan Pakistan. Jarak ribuan kilometer ini menunjukkan kuatnya energi letusan dari gunung berapi yang selama ini dianggap jinak.

Warga dan turis yang berada di rute menuju Gurun Danakil, destinasi wisata terkenal, sempat terjebak, namun seluruhnya berhasil diselamatkan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut