Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BPOM Sita Ribuan Obat Terlarang, Mengandung Bahan Kimia Berbahaya
Advertisement . Scroll to see content

Mengejutkan, Ternyata Ini Sumber Kekayaan Kim Jong Un 

Selasa, 12 Oktober 2021 - 13:25:00 WIB
Mengejutkan, Ternyata Ini Sumber Kekayaan Kim Jong Un 
Kim Kuk Song, pembelot Korut yang kini tinggal di Korsel. (Foto: BBC News)
Advertisement . Scroll to see content

PYONGYANG, iNews.id - Seorang pembelot Korea Utara (Korut) membeberkan jika negara yang dipimpin Kim Jong Un menjual obat terlarang dan senjata ilegal kepada teroris. Hal itu dilakukan agar pemimpinnya memperoleh kekayaan. 

Hal itu disampaikan Kim Kuk Song, pria yang sudah bekerja selama 30 tahun di bawah dua pemimpin Korut, Kim Jong Il dan Kim Jong Un. 

Kim Kuk Song mengklaim keuntungan dari bisnis haram itu digunakan untuk meningkatkan kekayaan pemimpin Korut. Di antaranya membangun vila, membeli mobil, pakaian desainer, dan kemewahan lainnya.

Awalnya, Song bekerja sebagai agen mata-mata Korea Utara yang kuat. Namun, pada 2014, dia memutuskan membelot dan hidup di Korea Selatan.

Dilansir dari Daily Star, Song mengklaim telah membantu membangun laboratorium obat-obatan terlarang. Tujuan akhrinya untuk mengumpulkan kekayaan dan kemudian dipersembahkan kepada pemimpin. 

Produksi obat-obatan terlarang memuncak selama bencana kelaparan Korea Utara pada 1990-an. Kondisi tersebut mirip dengan apa yang terjadi di Korut saat ini.

“Produksi obat-obatan di Korut pimpinan Kim Jong Il mencapai puncaknya selama Arduous March (frasa untuk bencana kelaparan). Saat itu, Departemen Operasional kehabisan dana revolusioner untuk Pemimpin Tertinggi," kata Song.

Song lantas membawa tiga orang asing dari luar negeri ke negaranya. Tujuannya untuk membangun basis produksi di pusat pelatihan kantor penghubung 715 Partai Buruh dan memproduksi obat-obatan.

"Itu ICE (shabu kristal). Kemudian kami bisa mencairkannya ke dolar untuk dipersembahkan kepada Kim Jong Il," katanya. 

Sementara dari sumber penjualan senjata ilegal, Korut melakukan transaksi dengan teroris Iran. Penjualan senjata ilegal dikelola oleh Departemen Operasi. 

Song juga mengaku berpengalaman dalam mengatur penjualan senjata kepada teroris di Timur Tengah dan Afrika.

"Di Korea Utara, terorisme merupakan alat politik yang melindungi martabat tertinggi Kim Jong Il dan Kim Jong Un," katanya kepada BBC. 

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut