Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sosok Letkol Bill Kadarusman, Perwira Militer AS asal Malang yang Ikut Perang di Irak
Advertisement . Scroll to see content

MuslimPro Respons Laporan Jual Data Pribadi 100 Juta Muslim ke Militer AS

Jumat, 20 November 2020 - 06:42:00 WIB
MuslimPro Respons Laporan Jual Data Pribadi 100 Juta Muslim ke Militer AS
Aplikasi MuslimPro dilaporkan telah menjual data pribadi lebih dari 100 juta pengguna Muslim. (foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - MuslimPro angkat bicara merespons laporan yang menyebut aplikasi waktu salat dan Al-Quran itu telah menjual data pribadi sekitar 100 juta pengguna Muslim ke militer Amerika Serikat.

Laporan MuslimPro menjual data pribadi penggunanya mencuat setelah penyelidikan majalan online Motherboard menemukan aplikasi tersebut merupakan satu dari ratusan aplikasi yang diduga menghasilkan uang dengan menjual data lokasi pengguna ke pihak ketiga (perantara) yang kemudian dibeli oleh militer AS.

MuslimPro diketahui sempat bermitra dengan X-Mode, salah satu perusahaan yang terlibat dalam penjualan data dan lokasi. Namun, MuslimPro kemudian mengumumkan telah memutus kesepakatan kerja sama.

Sebagai informasi, X-Mode melacak 25 juta perangkat di AS setiap bulan serta 40 juta di tempat lain termasuk Uni Eropa, Amerika Latin, dan kawasan Asia Pasifik.

"Kami telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan kami dengan semua mitra data, termasuk X-Mode, berlaku segera," pernyataan resmi MuslimPro dikutip dari Aljazeera, Jumat (20/11/20200.

Menggunakan software analisis jaringan, Motherboard mengungkap data titik akhir aplikasi X-Mode, termasuk aplikasi kencan Muslim Mingle yang telah diundah lebih dari 100.000 kali.

Penjelasan MuslimPro

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut