Nah, Senator AS Sebut Masa Jabatan Presiden Venezuela Maduro hanya Menghitung Hari
 
                 
                WASHINGTON, iNews.id - Senator Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Rick Scott mengklaim masa jabatan Presiden Venezuela Nicolas Maduro hanya menghitung hari.
Dia bahkan mendesak Maduro segera segera meninggalkan Venezuela selagi masih bisa, karena masa jabatannya segera berakhir.
 
                                "Jika jadi Maduro, saya akan pergi ke Rusia atau China sekarang juga," kata politisi asal Florida itu kepada CBS News, dikutip Selasa (28/10/2025).
Scott melanjutkan, masa jabatan Maduro hanya menghitung hari dan memprediksi sesuatu akan terjadi di Venezuela, baik dari dalam maupun luar negeri. Sayangnya, dia tak menjelaskan secara rinci. Namun saat didesak host, apakah AS akan menyerang Venezuela, Scott merespons hal itu tampaknya tidak akan terjadi.
 
                                        "Jika kita melakukannya, saya bakal terkejut," tuturnya.
Pernyataan itu disampaikan di tengah meningkatnya ketegangan militer di kawasan Karibia. Kapal perang AS telah tiba di Trinidad dan Tobago pada Minggu (26/10/2025).
 
                                        Presiden AS Donald Trump pada awal Oktober juga mengatakan telah menyetujui operasi CIA ke Venezuela yang dispekulasikan bertujuan untuk menggulingkan Maduro.
 
                                        Menurut Scott, jika Maduro bisa digulingkan, maka Kuba akan menyusul.
"Amerika akan mengurus Belahan Bumi Selatan," katanya.
Pemerintah Venezuela belum merespons pernyataan Scott. Namun Maduro beberapa kali mengutuk kehadiran militer AS dengan menuduh negeri Paman Sam berusaha memicu perang baru.
Venezuela baru-baru ini mengumumkan pengerahan 5.000 rudal antipesawat Igla-S buatan Rusia ke penjuru negara itu untuk memperkuat pertahanan udara.
Editor: Anton Suhartono