NASA: Gempa 7 SR Sebabkan Sebagian Pulau Lombok Terangkat 25 Cm
JAKARTA, iNews.id - Ilmuwan asing turut mempelajari dampak gempa bumi berkekuatan 7 Skala Richter yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan sekitarnya pada Minggu (5/8/2018).
Gempa tersebut sudah menewaskan lebih dari 370 orang, melukai 13.600 lebih, dan menyebabkan 387.067 warga mengungsi.
Besarnya jumlah korban serta masifnya kerusakan tak lepas dari dahsyatnya kekuatan guncangan di perut Bumi. Ini diketahui dari pengamatan para ilmuwan badan antariksa Amerika Serikat NASA dan Institut Teknologi California (Caltech).
Menggunakan citra satelit yang membaca kondisi Lombok setelah gempa, para ilmuwan membuat peta deformasi tanah dan mengukur perubahan di permukaan pulau terebut. Hasilnya, daratan Pulau Lombok di sekitar pusat gempa terangkat setinggi 10 inci atau 25 sentimeter.
(Grafis NASA)
"Dari pola deformasi di peta, para ilmuwan menetapkan patahan sesar gempa berada di bawah bagian barat laut Pulau Lombok, menyebabkan terangkatnya permukaan setinggi 25 sentimeter dari permukaan tanah," bunyi pernyataan NASA.