Ngeri, Kulkas Penuh Potongan Tubuh Manusia dan 2 Kepala Ditemukan di Rumah Komentator Bola
ACCRA, iNews.id - Seorang mantan pemain sepak bola di Ghana ditangkap polisi karena kasus pembunuhan dan mutilasi. Sejumlah mayat korban ditemukan terpotong dan disimpan dalam kulkas.
Richard Gyamfi (28) ditangkap di rumahnya, Kota Sunyani, Minggu (22/8/2021). Laki-laki yang kini beralih profesi menjadi komentator sepak bola itu dibekuk setelah ayah salah satu korban, Thomas Agyei menggeledah rumahnya.
Dilansir dari Kanyi Daily, peristiwa mengerikan ini berhasil terungkap setelah Agyei mengkonfrontasi Gyamfi yang dikatakan telah mengajak putranya, Louis Agyemang Junior (13) masuk dalam rumah. Hal itu diketahui dari salah satu teman korban yang mengaku melihat keduanya masuk ke dalam rumah.
Awalanya, Gyamfi menolak dengan mengatakan dia tidak tahu dan tidak kenal dengan korban. Dia juga membantah hilangnya korban memiliki kaitan dengannya.
Tak percaya begitu saja, Agyei lantas mengajak sejumlah penduduk setempat menggeledah rumah Gyamfi. Awalnya mereka tak menemukan hal mencurigakan sampai akhirnya Agyei menemukan sebuah ruangan yang terkunci.
Saat ingin memeriksanya, Gyamfi mengaku kehilangan anak kuncinya sehingga ruangan itu tak dapat digunakan. Tak percaya begitu saja, warga lantas mendobrak pintu.
Betapa terkejutnya mereka menemukan mayat Louis tergeletak di lantai tanpa kepala. Mereka lantas memeriksa kulkas yang ada di ruangan tersebut.
Mengerikan, dua kepala terpenggal dan bagian tubuh manusia lain yang memenuhi kulkas tersebut.
Warga lantas menghubungi polisi untuk melaporkan hal tersebut. Polisi yang tiba segera mengamankan TKP dan pelaku.
Direktur Urusan Publik untuk Layanan Polisi Ghana, Alexander Kwaku Obeng, mengatakan jenazah korban dipindahkan ke kamar mayat rumah sakit Layanan Polisi Ghana di Accra untuk diautopsi.
Karena sifat kejahatan yang mengejutkan, Obeng mengatakan, keluarga para korban, anggota masyarakat setempat dan petugas polisi yang terlibat dalam kasus ini semuanya telah ditawarkan dukungan psikiatris.
Penyelidikan sedang berlangsung dan tersangka saat ini ditahan. Sementara identitas korban selain Louis belum diungkap.
Editor: Umaya Khusniah