Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Max Planck Sebut 100.000 Warga Gaza Tewas akibat Serangan Israel, Ini Perinciannya
Advertisement . Scroll to see content

Panas! Australia dan Israel Saling Tolak Visa Pejabat dan Diplomat

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:17:00 WIB
Panas! Australia dan Israel Saling Tolak Visa Pejabat dan Diplomat
Penny Wong mengecam Israel karena mencabut visa para diplomatnya (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

SYDNEY, iNews.id - Hubungan Israel dan Australia semakin tegang. Israel membalas penolakan Australia untuk memberikan visa terhadap anggota parlemen Knesset, Simcha Rothman, yang dikenal anti-Palestina. Politikus sayap kanan itu sedianya akan memberikan pidato di acara komunitas Yahudi pada Kamis mendatang.

Negara Yahudi itu membalas dengan mencabut visa misi diplomatik Australia. Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel Gideon Saar mengatakan telah mencabut visa misi diplomatik Australia untuk Pemerintah Otoritas Palestina.

“Saya juga menginstruksikan Kedutaan Besar Israel di Canberra untuk memeriksa dengan saksama setiap permohonan visa resmi Australia untuk masuk ke Israel,” ujarnya, seperti dikutip dari AFP, Selasa (19/8/2025).

Menlu Australia Penny Wong merespons dengan mengecam Israel karena mencabut visa para diplomatnya. Dia mengatakan, pencabutan visa para diplomat oleh Israel merupakan reaksi yang tidak bisa dibenarkan.

"Di saat dialog dan diplomasi lebih dibutuhkan dibandingkan sebelumnya, pemerintahan Netanyahu mengisolasi Israel dan melemahkan upaya internasional menuju perdamaian dan solusi dua negara," ujar Wong.

Perselisihan Australia dan Israel semakin meruncing sejak Canberra pada 11 Agustus lalu mengumumkan akan mengakui negara Palestina dalam Sidang Umum PBB pada September mendatang.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut