Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Serangan Ubur-Ubur Lumpuhkan Pembangkit Tenaga Nuklir Prancis, kok Bisa?
Advertisement . Scroll to see content

Pantai Ditutup karena Serangan Ubur-Ubur Mematikan di Australia Barat

Kamis, 26 April 2018 - 07:14:00 WIB
Pantai Ditutup karena Serangan Ubur-Ubur Mematikan di Australia Barat
Pantai Cable di Broome, Australia Barat, ditutup karena serangan ubur-ubur mematikan. (Foto: Australia Plus ABC)
Advertisement . Scroll to see content

PERTH, iNews.id - Pantai Cable di Broome, Australia Barat, ditutup untuk umum setelah seorang perempuan yang sedang berenang disengat oleh salah satu ubur-ubur paling mematikan di dunia.

Petugas penyelamat dari Surf Life Saving Australia Barat mengatakan, perempuan itu dilarikan ke rumah sakit setelah disengat ubur-ubur Irukandji.

Dilaporkan Australia Plus ABC, perempuan itu berada dalam kondisi stabil di Rumah Sakit Broome. Namun, sekitar 10 orang lain juga dilaporkan menjadi korban sengatan Irukandji di wilayah Broome tiap tahunnya.

Surf Life Saving WA menyatakan pantai Cable akan tetap ditutup selama 24 jam. Ubur-ubur itu akan ditangkap menggunakan jaring selama pantai ditutup.

Insiden terbaru itu terjadi hanya beberapa pekan setelah remaja bernama Hannah Mitchell (14) nyaris tewas akibat disengat ubur-ubur Irukandji di bagian lengannya saat sedang berenang di Pantai Pilbara, Australia Barat, beberapa pekan lalu.

Hannah Mitchell dirawat selama dua pekan akibat disengat ubur-ubur mematikan. (Foto: Australia Plus ABC)

Hannah sempat dirawat dalam kondisi koma selama beberapa hari di Rumah Sakit Princess Margaret. Dia harus dirawat selama dua pekan sebelum pulih.

Selain rasa sakit yang luar biasa dan kram, korban sengatan Irukandji juga akan mengalami gejala lain yang tidak biasa seperti rasa sakit yang amat sangat dan bertubi-tubi, seperti sebuah malapetaka.

Sejauh ini hanya ada dua kematian yang tercatat akibat terkena sengatan ubur-ubur Irukandji.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut