Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pidato di Bloomberg New Economy, Jokowi Prediksi Revolusi Robot Humanoid 5-15 Tahun ke Depan
Advertisement . Scroll to see content

Paris, Singapura dan Hong Kong Kota Termahal: Potong Rambut Rp1,7 Juta

Kamis, 21 Maret 2019 - 07:34:00 WIB
Paris, Singapura dan Hong Kong Kota Termahal: Potong Rambut Rp1,7 Juta
Di Paris, biaya potong rambut bagi perempuan rata-rata mencapai US$119,04 atau sekitar Rp1,6 juta. (FOTO: GETTY IMAGES)
Advertisement . Scroll to see content

PARIS, iNews.id - Paris, bersama Hong Kong dan Singapura, tercatat sebagai kota paling mahal di dunia, menurut survei tahunan Economist Intelligence Unit. Posisi nomor satu ini ditempati Paris, berbagi dengan Singapura dan Hong Kong.

Ini untuk pertama kalinya dalam tiga dekade terakhir, tiga kota menempati urutan teratas daftar kota termahal.

Bagi Paris, predikat ini bukan sesuatu yang asing karena tahun lalu ibu kota Prancis ini menempati urutan kedua termahal. Paris menjadi satu-satunya wilayah yang menggunakan mata uang Euro, yang masuk 10 besar.

Di daftar 10 besar, ada empat kota Eropa, termasuk Paris. Menurut laporan itu, Paris 'sangat mahal', karena harga rata-rata pakaian jas kerja lelaki mencapai 1,700 euro atau sekitar Rp27 juta.

Di Amerika Utara, kota-kota yang masuk daftar adalah New York, juga di posisi 7, dan Los Angeles di posisi 10, berbagi dengan Tel Aviv.

Apa saja yang masuk penilaian?

Nilai mata uang, inflasi, devaluasi, dan kondisi politik negara masuk dalam penilaian.

Selain itu, tim peneliti menggunakan parameter harga 160 barang dan jasa untuk menyusun peringkat; mencakup harga makanan, minuman, transportasi, tagihan listrik, gas, air, harga sewa rumah, transportasi, pendidikan, dan hiburan.

Secara keseluruhan, ada 133 kota yang disurvei. Rilis yang dikeluarkan Economist Intelligence Unit (EIU) tidak melakukan survei untuk Jakarta.

Tim peneliti kemudian menganalisis apakah harga di 133 kota tersebut mengalami kenaikan atau penurunan dengan membandingkannya dengan biaya hidup di New York sebagai acuan.

Indeks tahunan ini ditujukan untuk membantu perusahaan menghitung biaya hidup bagi ekspatriat dan mereka yang melakukan perjalanan bisnis.

Penulis laporan, Roxana Slavcheva, mengatakan Paris masuk kategori kota termahal di dunia sejak 2003 dan memang diakui sangat mahal bagi yang menetap di sana.

"Dibandingkan kota-kota lain di Eropa, hanya harga minuman keras, transportasi, dan rokok yang relatif lebih murah dibandingkan kota-kota lain di Eropa," ujar Slavcheva, seperti dikutip BBC.

Selebihnya lebih mahal atau jauh lebih mahal.

Potong rambut Rp1,6 juta

Sebagai gambaran, biaya potong rambut bagi perempuan mencapai 119,04 dolar AS atau Rp1,7 juta di Paris, 112,10 dolar AS atau Rp1,5 juta di Hong Kong, dan 96,01 dolar AS atau Rp1,3 juta di Singapura.

Untuk harga satu kilogram roti, di Paris mencapai 5,66 dolar AS atau Rp80.000, di Hong Kong sebesar 3,91 dolar AS atau Rp55.400; dan 3,40 dolar AS atau Rp48.200 di Singapura.

"Harga atau ongkos kebutuhan sehari-hari, rekreasi, dan hiburan cenderung tinggi di kota-kota Eropa," kata Slavcheva.

Berikut 10 kota termahal di dunia (kota dengan nomor yang sama karena memiliki skor sama):

1. Singapura (Singapura)

1. Paris (Prancis)

1. Hong Kong (Cina)

4. Zurich (Swiss)

5. Jenewa (Swiss)

5. Osaka (Japang)

7. Seoul (Korea Selatan)

7. Kopenhagen (Denmark)

7. New York (AS)

10. Tel Aviv (Israel)

10. Los Angeles (AS)

Untuk kota-kota paling murah, EIU menyatakan bahwa standarnya diukur dari biaya hidup di Barat dan antara lain masuk kategori karena disebabkan oleh rendahnya gaji di kota-kota tersebut yang pada gilirannya berdampak pada tingkat daya beli.

Dikatakan pula, biaya hidup di sejumlah kota menjadi makin murah akibat gangguan politik dan ekonomi, seperti yang terjadi di ibu kota Venezuela, Caracas; dan Kota Damaskus di Suriah, negara yang dilanda perang dalam beberapa tahun terakhir.

Kedua kota ini masuk di papan bawah daftar kota termahal di dunia.

"Secara sederhana bisa dikatakan bahwa kota-kota termurah cenderung tidak terlalu nyaman untuk ditempati," kata peneliti EIU.

Inflasi dan gejolak nilai tukar mata uang juga mendorong beberapa kota turun peringkat seperti yang terjadi di Argentina, Brasil, Turki, dan Venezuela.

Inflasi di Caracas menjadi satu juta persen tahun lalu memaksa pemerintah mengeluarkan mata uang baru.

Berikut 10 kota paling murah di dunia:

1. Caracas (Venezuela)

2. Damaskus (Suriah)

3. Tashkent (Uzbekistan)

4. Almaty (Kazakhstan)

5. Bangalore (India)

6. Karachi (Pakistan)

6. Lagos (Nigeria)

7. Buenos Aires (Argentina)

7. Chennai (India)

8. New Delhi (India)

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut