Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Partai Mantan Penguasa Anti-Militer Menangkan Pemilu Thailand

Rabu, 08 Mei 2019 - 09:36:00 WIB
Partai Mantan Penguasa Anti-Militer Menangkan Pemilu Thailand
Para calon anggota parlemen dari partai Pheu Thai. (FOTO: AP)
Advertisement . Scroll to see content

BANGKOK, iNews.id - Komisi Pemilu Thailand secara resmi mendukung hasil perhitungan pemilu 24 Maret, yang menyatakan partai Pheu Thai, yang memiliki hubungan dengan mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra yang saat ini masih dalam status buron, unggul dengan perolehan 136 kursi konstituen.

Dilaporkan Associated Press, Rabu (8/5/2019), komisi itu menyatakan, partai saingannya, Palang Pracharath, yang didukung militer, berada di posisi kedua dengan 97 kursi.

Masih belum jelas, pihak mana yang akan membentuk pemerintah berikutnya karena kedua partai dengan perolehan kursi terbesar masih mencari mitra koalisi untuk bisa meraih mayoritas parlemen.

Komisi Pemilu Thailand sebelumnya mendapat kecaman keras karena menunda pengumuman hasil perhitungan suara keseluruhan, dan dituding melakukan rekayasa perhitungan yang mendukung partai dukungan militer.

Ada 500 kursi di DPR Thailand, dan komisi itu mendukung 349 dari 350 kursi yang diperebutkan lewat pemungutan suara. Sisa 150 kursi akan dialokasikan pada partai-partai peserta pemilu berdasarkan perhitungan yang rumit, yang pada intinya didasarkan pada proporsi kemenangan suara dalam pemilu.

Satu kursi yang diperebutkan dalam pemilu tidak mendapat pengesahan setelah pemenangnya -seorang kandidat dari Pheu Thai- didiskualifikasi karena melanggar peraturan pemilu, setelah diketahui menyumbangkan dana kepada seorang biksu pada masa kampanye.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut