Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kereta Penumpang Tabrak Kereta Barang, 11 Orang Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Pasukan India Tembak Mati 5 Penyusup di Kashmir

Jumat, 16 Juni 2023 - 16:23:00 WIB
Pasukan India Tembak Mati 5 Penyusup di Kashmir
Dataran tinggi Kashmir. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

NEW DELHi, iNews.id - Polisi India mengklaim pasukan keamanan telah membunuh lima militan asing dalam baku tembak di Kashmir. Tim gabungan tentara dan polisi India mencegah para militan menyusup ke perbatasan.

Kedua kelompok terlibat baku tembak di sepanjang Garis Kontrol (LOC) yang merupakan perbatasan de facto dengan Pakistan di wilayah Himalaya, pada Jumat (16/6/2023) pagi. 

"Lima militan asing tewas dalam operasi di daerah Jumagund dekat LOC. Operasi pencarian di daerah itu sedang berlangsung," kata kepala polisi India, Vijay Kumar di Kashmir. 

Pihak berwenang India tidak menginformasikan kewarganegaraan mereka.

Kashmir yang mayoritas berpenduduk muslim diklaim secara penuh oleh India dan Pakistan. Tetapi Pakistan hanya mengendalikan sebagian wilayah itu.

Kashmir telah menjadi tempat pemberontakan berdarah melawan India sejak 1990-an.

India yang mayoritas beragama Hindu mengatakan, Pakistan sebuah negara Islam yang mendukung militansi di Kashmir. Islamabad membantahnya dan mengatakan mereka hanya memberikan dukungan diplomatik dan moral kepada rakyat Kashmir.

Seorang pejabat keamanan senior India yang dikerahkan untuk keamanan perbatasan, Ashok Yadav pada pekan lalu mengatakan, pencairan salju di pegunungan mungkin membuka rute infiltrasi tradisional di sepanjang LOC. Sejak Kamis (15/6/2023), tentara India juga telah menggagalkan dua upaya infiltrasi.

Juru bicara Angkatan Darat India, Devender Anand mengatakan dalam satu kesempatan, pasukan menantang penyusup tetapi mereka berhasil melarikan diri di dalam kegelapan, cuaca buruk, dan dedaunan lebat.

"Sejumlah besar senjata dan amunisi yang ditinggalkan oleh penyusup yang melarikan diri ditemukan selama pencarian di daerah itu," katanya.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut