PBB Terkejut Israel Bantai 100 Lebih Warga Gaza dalam Semalam saat Gencatan Senjata

JENEWA, iNews.id - Kepala badan HAM PBB Volker Turk terkejut militer Israel membunuh lebih dari 100 warga Gaza dalam serangan hanya semalam pada Selasa dan Rabu (28-29/10/2025).

"Hukum perang sangat jelas menekankan pentingnya melindungi warga dan infrastruktur sipil," kata Turk, dikutip dari Anadolu, Kamis (30/10/2025). 

Baca Juga

Thailand Desak Pengumuman Gencatan Senjata Sepihak dari Kamboja

"Israel harus mematuhi kewajiban yang berkelanjutan, berdasarkan hukum humaniter internasional dan bertanggung jawab atas setiap pelanggaran," ujarnya, menegaskan.

Turk melanjutkan, sangat menyedihkan pembunuhan tersebut berlangsung saat warga Gaza mulai memiliki harapan setelah mengalami rentetan kekerasan tak henti-hentinya selama 2 tahun perang. Serangan butal Israel berlangsung menyusul gencatan senjata yang berlaku sejak 10 Oktober.

Baca Juga

Pasukan Israel Masih Serang Gaza Setelah Bunuh 104 Orang

Dia menyerukan kepada semua pihak yang berkonflik untuk bertindak dengan iktikad baik, melaksanakan poin-poin kesepakatan gencatan senjata.

Baca Juga

Israel Bunuh 104 Warga Gaza dalam 12 Jam, Serangan Mematikan sejak Gencatan Senjata

Selain itu Truk mendesak negara-negara, terutama yang memiliki pengaruh besar, untuk melakukan segala upaya guna memastikan kepatuhan terhadap gencatan senjata.

"Dua tahun terakhir telah membawa penderitaan dan kesengsaraan tak terkira serta kehancuran total di Gaza," katanya, seraya menegaskan, momentum gencatan senjata tidak boleh pupus atau terlepas dari genggaman.

Serangan Israel pada Selasa malam hingga Rabu pagi menewaskan setidaknya 104 warga Gaza, termasuk 46 anak-anak. Serangan itu juga melukai 253 orang, termasuk 78 anak-anak dan 84 perempuan.

Editor: Anton Suhartono