Pejabat Ukraina yang Membelot ke Rusia Ditembak Mati di Kherson
KHERSON, iNews.id – Seorang pejabat yang membelot dari Ukraina dilaporkan tewas ditembak di Wilayah Kherson yang saat ini diduduki Rusia. Kematiannya dikonfirmasi oleh penyelidik Rusia, Senin (29/8/2022).
Pejabat bernama Alexei Kovalev (33) itu tadinya adalah politikus pendukung Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. Namun, dia tiba-tiba berubah haluan ketika pasukan Moskow datang menyerbu wilayah itu.
“Wakil kepala administrasi militer dan sipil di wilayah Kherson terbunuh oleh tembakan,” ungkap para penyelidik di aplikasi Telegram, sambil menyebutkan jabatan terakhir yang dipegang Kovalev.
Menurut penyelidik, serangan terhadap Kovalev terjadi di rumahnya pada Minggu (28/8/2022). Seorang perempuan muda yang tinggal bersamanya juga menjadi korban pembunuhan.
Tim penyelidik tidak memberikan perincian lebih lanjut terkait kematian Kovalev.
Dalam beberapa bulan terakhir, beberapa pejabat yang diangkat oleh militer Rusia di wilayah pendudukan Moskow di Ukraina, telah tewas atau terluka dalam sejumlah serangan.
Kovalev sendiri terpilih sebagai anggota dewan di Kherson pada 2019. Dia bergabung dengan kelompok pendukung Zelensky di Parlemen Ukraina.
Setelah serangan Rusia di Ukraina pada 24 Februari serta pendudukan Kherson oleh pasukan Moskow, Kovalev memilih bergabung dengan Rusia. Dia lantas diangkat menjadi pejabat senior di Kherson.
Upaya pembunuhan Kovalev pernah terjadi pada Juni lalu. Namun, kala itu dia berhasil selamat.
Pasukan Rusia merebut Kherson, sebuah kota berpenduduk 280.000 jiwa pada 3 Maret lalu. Itu adalah kota besar pertama yang jatuh ke tangan Moskow sejak dimulainya agresi militer Rusia ke Ukraina.
Editor: Ahmad Islamy Jamil