Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintahan AS Terancam Tutup hingga 3 Januari 2019

Selasa, 25 Desember 2018 - 08:23:00 WIB
Pemerintahan AS Terancam Tutup hingga 3 Januari 2019
Capitol Hill (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Penutupan sebagian pemerintahan Amerika Serikat (AS) bisa berlangsung hingga 3 Januari 2019 atau saat para anggota Kongres yang baru mulai kerja.

Pemerintahan AS ditutup sejak Sabtu (22/12/2018) dini hari setelah tak ada kata sepakat antara pemerintah dan kubu oposisi Kongres dari Demokrat soal permintaan dana pembangunan tembok perbatasan Meksiko. Presiden Donald Trump meminta anggaran 5 miliar dolar AS untuk membangun tembok demi mencegah masuknya imigran ilegal.

Penjabat Kepala Staf Gedung Putih Mick Mulvaney yakin Demokrat tak akan menyetujui begitu saja anggaran dana perbatasan.

"Sangat mungkin bahwa penutupan ini akan melewati tanggal 28 (Desember) saat memasuki masa Kongres yang baru," kata Mulvaney, dikutip dari ABC, Minggu (25/12/2018).

Dalam wawancara terpisah dengan Fox News, Mulvaney mengatakan masih menunggu kabar dari pemimpin Senat Demokrat, Chuck Schumer, terkait tawaran baru dari kubu Republik soal pembangunan tembok perbatasan, tanpa menentukan anggaran.

Senator Demokrat Jeff Merkley menegaskan, partainya menentang dana untuk pembangunan tembok itu.

"Itu benar, tidak ada (dana pembangunan tembok)," kata Merkley.

Demokrat sebelumnya menawarkan 1,3 miliar dolar AS untuk dana keamanan perbatasan.

Merkley mengatakan, dinding beton setinggi 10 meter dengan tulang paku baja 10 meter bukan cara yang cerdas untuk menangani imigran ilegal.

Partai Republik sebenarnya mendapat dukungan anggaran dari DPR pada Kamis pekan lalu dengan perolehan 217 suara melawan 185, namun kandas di Senat.

Namun, Trump harus mendapatkan 60 suara dari total 100 kursi Senat. Partai Republik hanya memiliki 51 suara, sehingga membutuhkan dukungan sembilan suara dari Demokrat.

Sementara itu dampak penutupan sebagian pemerintah, sembilan dari 15 departemen federal, yakni pemerintah negara bagian, Departemen Keamanan Dalam Negeri, Departemen Perhubungan, Departemen Pertanian, dan Departemen Kehakiman, ditutup setelah dana untuk mereka berakhir pada Jumat tengah malam.

Dampaknya, ratusan ribu karyawan federal harus bekerja tanpa dibayar atau cuti.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut