Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Disuntik Vaksin Covid Buatan Dalam Negeri
TEHERAN, iNews.id – Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei, menerima suntikan vaksin Covid pertama yang dikembangkan oleh negara itu. TV milik Pemerintah Iran melaporkan pada Jumat (25/6/2021).
Khamenei mengatakan, dia tidak tertarik mengambil vaksin buatan luar negeri. Menurut dia, lebih baik menunggu vaksin buatan Iran sendiri daripaada menggunakan produk asing. “Karena kita harus bangga dengan kehormatan bangsa ini,” tuturnya setelah dikutip Reuters, hari ini.
Pada Januari lalu, Khamenei melarang impor vaksin dari Amerika Serikat dan Inggris. Langkah tersebut menjadi cerminan ketidakpercayaannya dan negaranya terhadap Barat.
Perusahaan farmasi Iran, Shifafarmed, membuat vaksin corona bernama COVIran Barekat. Vaksin itu dibuat berdasarkan virus yang dinonaktifkan. Studi pertama tentang keamanan dan efektivitas vaksin tersebut dimulai pada akhir Desember lalu.
Otorisasi darurat penggunaan COVIran disetujui pekan lalu setelah negara itu menghadapi masalah impor vaksin dalam jumlah memadai. Iran adalah negara yang paling terpukul di Timur Tengah.
Iran belum lagi memublikasikan data tentang kemanjuran vaksin buatan dalam negeri itu. Akan tetapi, Teheran mengklaim bahwa orang yang mendapatkan suntikan COVIran memperoleh sekitar 85 persen kekebalan terhadap Covid.
Sampai hari ini, Iran mencatat akumulasi 3.150.949 kasus infeksi Covid-19. Sementara, total kematian akibat wabah tersebut di Negeri Persia per Jumat ini sebanyak 83.588 jiwa.
Editor: Ahmad Islamy Jamil