Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nah, Angkatan Udara Amerika Kekurangan 300 Jet Tempur untuk Penuhi Target Trump
Advertisement . Scroll to see content

Penasihat Keamanan AS Bolton Mundur, Bagaimana Nasib Pertemuan Trump-Rouhani?

Rabu, 11 September 2019 - 09:31:00 WIB
Penasihat Keamanan AS Bolton Mundur, Bagaimana Nasib Pertemuan Trump-Rouhani?
Penasihat Keamanan Nasional AS John Bolton bersama Presiden AS Donald Trump. (Foto: AFP / MARK WILSON)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Dua pejabat top pemerintahan Presiden Donald Trump mengatakan siap bertemu dengan delegasi Iran tanpa prasyarat. Hal itu terungkap setelah presiden Amerika Serikat (AS) memecat Penasihat Keamanan Nasional AS yang hawkish, John Bolton.

Meski Bolton mundur, Trump menegaskan tak akan mengurangi tekanan terhadap Iran.

Ketika memecat Bolton, muncul spekulasi bahwa Trump akan melunakkan pendekatannya ke Iran. Namun Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Mike Pompeo membantah hal itu dan menggemakan tuduhan Israel bahwa Iran mengembangkan lokasi nuklir rahasia.

Di tengah iklim politik yang panas, loyalis pemerintahan Trump mengisyaratkan siap bertemu dengan Presiden Iran Hassan Rouhani, ide yang diusulkan Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam upaya menyelamatkan perjanjian nuklir 2015 dengan Iran.

AS menarik diri dari pernajian itu pada tahun lalu.

"Sekarang presiden telah memperjelas, dia senang melakukan pertemuan tanpa prasyarat, tetapi kami mempertahankan kampanye tekanan maksimum," kata Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin, seperti dilaporkan AFP, Rabu (11/9/2019).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut