Penculikan Meningkat, Politisi dan Warga Swiss Disekap Kelompok Bersenjata
ABUJA, iNews.id - Seorang politisi dan warga negara Swiss diculik sekelompok orang di Nigeria Utara. Para penculik meminta uang tebusan bila menginginkan sandera selamat.
Mohammed Sani Idris, seorang anggota pemerintah Negara Bagian Niger utara, diculik dari rumahnya di Desa Baban Tunga, Minggu (8/8/2021) malam. Hal ini telah dikonfirmasi oleh juru bica gubernur negara bagian.
Sementara itu, juru bicara polisi negara bagian Ogun barat daya, Abimbola Oyeyemi mengatakan, seorang warga negara Swiss dan sopir Nigeria-nya diculik pada Sabtu (7/8/2021). Baku tembak antara pengawal polisi dan penyerang tak dikenal sempat terjadi sebelum penculikan.
"Dalam baku tembak, polisi membunuh dua bandit tapi sisanya menggunakan korban sebagai perisai manusia sehingga polisi tidak bisa bertindak lebih jauh," katanya.
Dia menambahkan, polisi dan badan keamanan lainnya telah memobilisasi dan mengejar para bandit untuk menyelamatkan para korban.
Polisi setempat mengatakan, aksi penculikan dengan meminta uang tebusan marak di Negeria akibat kesulitan ekonomi sebagai dampak pandemi.
Aksi penculikan dan perampokan bersenjata, terutama di daerah pedesaan juga berdampak buruk pada masyarakat Nigeria. Petani tidak dapat mengakses ladang mereka, dan orang terlalu takut untuk bepergian ke mana pun.
Akibatnya, kekurangan pangan meningkat. Krisis sangat buruk di negara bagian barat laut, di mana lebih dari 1.000 anak sekolah telah diculik sejak Desember dalam serangan di sekolah. Beberapa telah dibebaskan setelah pembayaran tebusan.
Editor: Umaya Khusniah