Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terungkap, Trump Ancam India dan Pakistan Kena Tarif 250% jika Tak Hentikan Perang
Advertisement . Scroll to see content

Pengadilan Pakistan Bebaskan Penista Agama dari Hukuman Mati

Rabu, 31 Oktober 2018 - 16:05:00 WIB
Pengadilan Pakistan Bebaskan Penista Agama dari Hukuman Mati
Aasia Bibi (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

ISLAMABAD, iNews.id - Aasia Bibi (53), terpidana kasus penistaan agama di Pakistan, dinyatakan bebas oleh Mahkamah Agung dalam sidang di Islamabad, Rabu (31/10/2018).

Dia divonis bersalah sejak 2010 dan menunggu hukuman mati. Dalam perjalanan, Bibi melawan melalui banding. Ketua Mahkamah Agung Saqib Nisar membebaskan ibu empat anak tersebut dalam sidang banding hari ini.

"Banding yang diajukan oleh tersangka diterima. Putusan Pengadilan Tinggi serta pengadilan dibatalkan. Dengan keputusan ini, hukuman mati yang diberikan kepada pemohon dihapus dan dia dibebaskan dari tuduhan," kata Nisar, seperti dilaporkan Aljazeera.

Bibi merupakan pemeluk Kristen yang diputus bersalah dalam sidang pada November 2010. Kasus ini mengemuka sejak 2009 setelah Bibi dilaporkan oleh dua perempuan karena dituduh menistakan Nabi Muhammad SAW dan Alquran.

Di Pakistan, penistaan agama Islam dianggap kejahatan besar dan pelakunya layak diganjar hukuman mati.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut