BARAN, iNews.id – Pesta pernikahan sebuah desa terpencil di India berubah seketika. Pasalnya, pengantin perempuan dinyatakan positif terinfeksi Covid hanya beberapa jam sebelum pernikahannya.
Dandanan mempelai tradisional khas India yang tadinya melekat di tubuh sang pengantin pun, harus digantikan dengan masker dan jas hazmat. Pasangan pengantin itu—yang namanya tidak dipublikasikan—memutuskan untuk tetap melanjutkan upacara pernikahan mereka pada Minggu (6/12/2020) di halaman pusat karantina Covid-19 di Kota Baran, Negara Bagian Rajasthan.
Israel Melanggar Gencatan Senjata sebanyak 500 Kali dalam 44 Hari
Alat pelindung diri (APD) yang mereka kenakan memberikan nuansa “dunia lain” pada pesta pernikahan itu, demikian laporan Reuters.
Di bawah kanopi berwarna merah cerah dan di depan api suci (api yang dinyalakan dalam prosesi ritual pernikahan Hindu), kedua mempelai bertukar karangan bunga dengan mengenakan jas hazmat biru yang serasi, lengkap dengan pelindung dan masker wajah.
140 Orang Dilarikan ke RS di India akibat Penyakit Misterius, Mata seperti Terbakar hingga Pingsan
Pendeta yang memimpin ritual mereka, tampak seperti astronaut dengan jas hazmat putih dan tudung yang serasi. Dia melantunkan ayat-ayat dari kitab suci Hindu. Sementara, lagu pernikahan tradisional diputar sebagai latar belakang acara itu.
Menurut laporan media, pengantin perempuan itu kini dirawat di pusat karantina Covid-19 di Baran. “Kami berkonsultasi dengan keluarganya dan mereka setuju untuk melangsungkan pernikahan di pusat karantina tanpa ritual yang rumit,” kata pejabat kesehatan setempat, Rajendra Meena, kepada kantor berita ANI, Senin (7/12/2020).
Pejabat di India Positif Covid-19, padahal Baru Disuntik Vaksin Corona Buatan Lokal
Kedua mempelai ditempatkan dalam isolasi di pusat perawatan tersebut—bagian dari jaringan fasilitas karantina yang didirikan di hampir setiap desa di India.
Pernikahan di India sering kali menjadi urusan yang rumit dan riuh di tengah pandemi Covid saat ini. Pasalnya, rangkaian ritual dan pesta pernikahan di sana selalu melibatkan kerumunan kerabat dan banyak tamu. Akan tetapi, beberapa negara bagian di India telah memberlakukan pembatasan jumlah orang yang diizinkan untuk menghadiri pesta pernikahan.
India saat ini menjadi negara dengan jumlah kasus virus corona tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat. Ada lebih dari 9,6 juta kasus Covid yang dikonfirmasi di negeri anak benua sejauh ini.
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku