Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut 30.000 Orang di Ukraina Tewas dalam Perang Lawan Rusia
Advertisement . Scroll to see content

Penghitungan Suara Pilpres AS Tegang, Donald Trump Bersantai di Klub Golf

Sabtu, 07 November 2020 - 23:38:00 WIB
Penghitungan Suara Pilpres AS Tegang, Donald Trump Bersantai di Klub Golf
Donald Trump meninggalkan Gedung Putih untuk bersantai di klub golf di tengah tegangnya penghitungan suara pilpres AS (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Donald Trump meninggalkan Gedung Putih, Sabtu (7/11/2020), untuk pertama kalinya sejak pilpres Amerika Serikat pada 3 November lalu.

Presiden menuju klub golfnya, Trump National Golf Club, di Sterling, Virginia, di tengah berlangsungnya penghitungan suara di beberapa negara bagian. Dia tampaknya akan bersantai sejenak sambil berkoordinasi dengan orang-orang dekat.

Pesaingnya dari Partai Demokrat, Joe Biden, memimpin dan hanya membutuhkan beberapa suara elektoral lagi untuk menuju Gedung Putih.

Kemenangan di Pennsylvania yang memiliki 20 suara elektoral sudah cukup untuk mengantarkan Biden menjadi presiden terpilih AS.

Trump sempat muncul dua kali menyampaikan pidato di televisi dari Gedung Putih dan tak ada perjumpaan publik selain itu. Dia berkali-kali menyampaikan tuduhan kecurangan kepada pesaingnya.

"Saya memenangkan pemilu ini, dengan banyak," katanya calam cuitan yang kemudian ditandai Twitter.

Beberapa sumberi mengatakan Donald Trump dilaporkan akan mempersiapkan masa jabatan kedua sebagai presiden AS meskipun tanpa kemenangan.

Tiga sumber yang mengetahui perkembangan ini mengatakan kepada Politico, Trump dan para pembantunya membuat rencana yakni dengan memanfaatkan posisinya di Gedung Putih untuk tampil kembali sebagai presiden.

Langkah pertama yang dilakukan, Trump Dia mungkin memecat beberapa anggota kabinet dan pembantu utama, termasuk Direktur FBI Chris Wray dan Menteri Pertahanan Mark Esper. Trump juga bisa menandatangani banyak perintah eksekutif. Selain itu Trump mungkin melanjutkan agenda perjalanannya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut