Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina, Anggaran Pertahanannya Mencengangkan
JAKARTA, iNews.id - Perbandingan kekuatan militer Rusia dan Ukraina menarik untuk diperhatikan di tengah meningkatnya ketegangan dua negara. Intelijen Amerika Serikat (AS) mengungkap, Rusia kemungkinan melakukan invasi besar-besaran ke Ukraina pada awal 2022, meski laporan itu berkali-kali dibantah Kremlin.
Sejak tahun lalu, Rusia mengerahkan sekitar 100.000 pasukan serta ribuan perangkat militer ke dekat perbatasan Ukraina yang memicu kekhawatiran Barat akan perang lanjutan. Rusia diketahui mencaplok Semenanjung Krimea dari Ukraina pada 2014 lalu.
Lantas, seperti apa kekuatan militer Rusia dan Ukraina jika terjadi perang? Jika dilihat secara sejarah, tentu saja Rusia jauh lebih kuat. Kedua negara itu sama-sama pecahan Uni Soviet, namun Rusia bisa dibilang menjadi pewaris utama sang Beruang Merah. Berbeda dengan Ukraina yang hanya pecahan kecil.
1. Sumber Daya Manusia
Rusia, berpenduduk 142,3 juta jiwa, berada di urutan kedua dari 140 negara di dunia dengan militer terkuat, di bawah Amerika Serikat (AS). Sementara Ukraina, berpenduduk 43,7 juta jiwa, berada di peringkat ke-22.
Selanjutnya Rusia memiliki 850.000 personel aktif (peringkat ke-5), berbanding jauh dengan Ukraina yang memiliki 200.000 tentara aktif (peringkat ke-20 di dunia). Namun untuk tentara cadangan, kedua negara memiliki kekuatan berimbang yakni masing-masing 250.000 personel (15).
Berikutnya, jumlah paramiliter Rusia 5 kali lebih banyak dibandingkan Ukraina, yakni 250.000 personel (11), sementara Ukraina 50.000 (27).
2. Anggaran Pertahanan
Dalam hal anggaran pertahanan, Rusia menghabiskan 154 miliar dolar AS atau sekitar Rp2.201,5 triliun (3), sementara Ukraina menyediakan 11,87 miliar dolar AS atau sekitar Rp170 triliun (20). Dari perbedaan angka yang mencengangkan ini sudah bisa digambarkan bagaimana kekuatan masing-masing.
3. Pesawat Udara
Berlanjut ke alat pertahanan udara, Rusia memiliki 4.173 pesawat militer (2), sebanyak 772 di antaranya merupakan jet tempur, 445 pesawat angkut personel dan logistik, 522 pesawat latih, 132 unit misi khusus, 1.543 helikopter, dan 544 helikopter tempur.
Sementara itu Ukraina memiliki 318 pesawat militer (31). Dari jumlah itu, sebanyak 69 di antaranya merupakan jet tempur, 22 unit pesawat angkut, 71 unit pesawat latih, 5 unit misi khusus, 112 unit helikopter, dan 34 unit helikopter tempur.
4. Armada Darat
Beralih ke armada darat, Rusia memiliki 12.420 unit tank (1) dan 30.122 kendaraan lapis baja. Sementara Ukraina memiliki 2.596 tank (13) dan 12.303 unit kendaraan lapis baja (6).
Berikutnya, Rusia memiliki 6.574 artileri bergerak sendiri dan 7.571 artileri derek, sedangkan Ukraina memiliki 1.067 unit artileri bergerak sendiri dan 2.040 unit artileri derek.
Kemudian Rusia memiliki 3.391 unit peluncur roket (1) dan Ukraina memiliki 490 unit (12).
5. Armada Laut
Beralih ke laut, Rusia memiliki 605 kapal perang (2), sementara Ukraina 38 unit (53).
Bila dijabarkan, Rusia memiliki 1 kapal induk, 70 kapal selam, 15 destroyer, 11 frigate, 86 corvette, 59 kapal patroli, dan 49 penghalau ranjau.
Sementara Ukraina tak memiliki kapal induk, 1 frigate, 1 corvette, 13 kapal patroli, dan 1 kapal penghalau ranjau.
Data Global Fire Power tak memasukkan kekuatan rudal masing-masing negara. Namun bisa dipastikan Rusia jauh lebih unggul, setidaknya diketahui dari uji coba yang dilakukan beberapa tahun belakangan.
Di atas kertas kekuatan militer Ukraina memang kalah dibandingkan Rusia dari semua sisi. Namun itu belum memperhitungkan bantuan dari sekutunya di NATO. Seperti diketahui, negara-negara NATO seperti Amerika Serikat dan Jerman sudah mengirim bantuan militer ke Ukraina.
Editor: Anton Suhartono