Peristiwa Sejarah 30 November, Percobaan Pembunuhan Soekarno hingga Album Thriller Dirilis

JAKARTA, iNews.id - Peristiwa sejarah 30 November, di antaranya upaya pembunuhan Presiden Soekarno yang gagal di Cikini, Jakarta Pusat. Selain itu Galileo Galilei mengobservasi Bulan dan mendapati bahwa satelit bumi itu tidak memiliki permukaan yang mulus. 

Selain penelitian tersebut, pada 30 November juga menjadi waktu dirilisnya album fenomenal legenda pop dunia Michael Jackson, 'Thriller'.

Baca Juga

Hamas Murka Israel Geser Garis Kuning dalam Pelanggaran Gencatan Senjata Mencolok

Berikut peristiwa sejarah 30 November:

1. 30 November 1609: Galileo Galilei Mulai Mengobservasi Bulan

Observasi Galileo Galilei terhadap Bulan dilakukan mulai 30 November 1609. Menggunakan teleskop buatan sendiri, astronom dan fisikawan Italia itu mendapati bahwa permukaan Bulan tidak mulus seperti yang diperkirakan sebelumnya. Dalam laporannya yang berjudul 'Sidereus Nuncius' (Starry Messenger) pada 1610, Galileo Galilei menyebut topografi Bulan seperti Bumi, memiliki lembah, pegunungan, dan dataran. 

2. 30 November 1957: Upaya Pembunuhan Soekarno

Pada tanggal ini terjadi percobaan pembunuhan terhadap Presiden Soekarno. Peristiwa itu terjadi saat Soekarno menghadiri peringatan ulang tahun Perguruan Cikini, Jakarta Pusat, tempat anak-anaknya sekolah. 

Baca Juga

Peristiwa Sejarah 28 November, Kecelakaan Pesawat Tewaskan Ratusan Orang di Antartika

Saat Soekarno meninggalkan lokasi, ledakan hebat terdengar di halaman sekolah yang berasal dari granat. Soekarno beserta anaknya, Guntur dan Megawati, selamat. Namun, 10 orang tewas dan 48 lainnya menderita luka. 

Diketahui, peristiwa yang dikenal dengan Tragedi Cikini ini didalangi oleh pemberontak DI/TII.

Baca Juga

Peristiwa Sejarah 27 November, Kelahiran Bruce Lee dan Kecelakaan Pesawat di Madrid Tewaskan 183 Orang

3. 30 November 2018: Gempa Magnitudo 7,1 Guncang Alaska

Gempa bumi bermagnitudo 7,1 mengguncang Kota Anchorage, Alaska, pada 30 November 2018. Pusat gempa berada 12 km sebelah utara Anchorage pada kedalaman 46 km. 

Gempa tersebut dikatakan sebagai gempa dengan kekuatan terbesar di Amerika Serikat dalam kurun lebih dari 50 tahun, yang terjadi dekat dengan pusat populasi. 

Tidak ada laporan korban jiwa, namun berdampak pada sekitar 400.000 penduduk, menyebabkan kerusakan luas pada jalan raya serta bangunan dan struktur yang tidak kuat.