Pernah Dukung Zelensky, Konglomerat Ukraina Ihor Kolomoisky Dijebloskan ke Penjara
KIEV, iNews.id - Konglomerat Ukraina Ihor Kolomoisky dipenjara atas tuduhan pencucian uang. Kolomoisky dikenal sebagai tokoh berpengaruh di Ukraina dan pernah mendukung Presiden Volodymyr Zelensky.
Selama 2013-2020, Ihor Kolomoisky diduga melakukan pencucian uang lebih dari Rp200 miliar. Uang itu berasal dari luar negeri dan disalurkan ke bank-bank yang ada di Ukraina.
Usai Kolomoisky dipenjara, Zelensky memuji aparat penegak hukum yang tegas dalam pemberantasan korupsi. Seperti diketahui, Zelensky sangat menaruh perhatian pada pemberantasan korupsi.
Bahkan di awal pemerintahannya, dia mengesahkan undang-undang yang mengharuskan oligarki untuk menjauhi politik.
"Tanpa keraguan, tidak akan ada lagi bisnis seperti biasa selama beberapa dekade bagi mereka yang menjarah Ukraina dan menganggap diri mereka di atas hukum dan aturan apa pun," kata Zelensky seperti dikutip dari Reuters, Minggu (3/9/2023).
Kolomoisky dianggap sebagai salah satu dari golongan oligarki yang mengumpulkan kekayaan setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991 dan memiliki pengaruh politik dan ekonomi yang besar.
Selama perang, Zelensky telah menekankan penindakan korupsi di Ukraina.
Amerika Serikat juga memberlakukan sanksi terhadap Kolomoisky pada tahun 2021 karena keterlibatannya dalam korupsi.
Kolomoisky dan mitra bisnisnya dituding mencuci uang yang dicuri melalui Amerika Serikat.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq