PM Israel Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Diperiksa terkait Korupsi
YERUSALEM, iNews.id - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dilarikan ke rumah sakit pada Selasa 26 Maret. Dia didiagnosis terserang virus ringan pada sistem pernapasan.
Netanyahu, yang kini berusia 68 tahun, diperbolehkan pulang dari rumah sakit setelah mengikuti serangkaian tes kesehatan.
"Terima kasih karena megkhawatirkan saya. Saya yakin dengan sedikit istirahat dan sup panas akan segera sembuh. Selamat malam," kata Netanyahu melalui akun Twitter-nya, kemarin, seperti dikutip dari CNN, Rabu (28/3/2018).
Netanyahu dilarikan ke Rumah Sakit Hadassah Ein Kerem di Yerusalem setelah mengalami demam tinggi dan batuk.
Dokter pribadinya, Tzvi Herman Berkovich, mengatakan, Netanyahu tidak mengambil waktu istirahat untuk pemulihan sejak jatuh sakit dua pekan lalu, sehingga kondisinya memburuk.
Berkovich mendampingi Netanyahu saat dirawat di rumah sakit. Dokter merekomendasikan agar Netanyahu beristirahat total.
"Perdana menteri telah menyelesaikan serangkaian tes dan dipulangkan malam ini. Tes menunjukkan penyakit virus ringan di saluran pernapasan bagian atas," demikian pernyataan dari kantor perdana menteri.
Netanyahu jatuh sakit tepat setelah dimintai keterangan oleh polisi terkait kasus korupsi.
Di hari sebelumnya, Senin 27 Maret, Netanyahu diinterogasi selama sekitar 4,5 jam terkait penyelidikan dugaan korupsi yang menjeratnya. Istrinya, Sara, dan putra, Yair, juga turut diperiksa.
Editor: Anton Suhartono