Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : David Beckham Resmi Dianugerahi Gelar Ksatria oleh Raja Charles III, Penghargaan Tertinggi untuk Sang Legenda
Advertisement . Scroll to see content

Presiden Joe Biden Pastikan Akan Menghadiri Pemakaman Ratu Elizabeth II

Minggu, 11 September 2022 - 14:27:00 WIB
Presiden Joe Biden Pastikan Akan Menghadiri Pemakaman Ratu Elizabeth II
Presiden Joe Biden menyatakan akan menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyatakan akan menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II. Dia mengaku belum menghubungi Raja Charles III pasca-meninggalnya sang Ratu. 

"Ya. Saya belum tahu detailnya seperti apa, tapi saya akan pergi," kata Biden pada Jumat (9/9/2022) ketika ditanya oleh seorang reporter di Ohio apakah dia akan menghadiri pemakaman. 

Di hari sebelumnya, Kamis (8/9/2022) presiden dan ibu negara Jill Biden mendatangii Kedutaan Besar Inggris di Washington, D.C. Mereka datang untuk menandatangani buku belasungkawa Ratu.

"Kami berduka untuk Anda semua. Dia wanita yang hebat. Saya sangat senang bisa bertemu dengannya," kata Biden. 

Biden telah bertemu Ratu dalam beberapa kesempatan. Pertemuan terakhir terjadi tahun lalu. Biden pertama kali bertemu Ratu saat masih menjadi senator AS dari Delaware.

Ratu meninggal Kamis di usia 96 tahun setelah 70 tahun di atas takhta.

Kerajaan Inggris telah memastikan waktu pemakaman mendiang Ratu Elizabeth II yakni pada Senin (19/9/2022). Pemimpin monarki terlama Inggris itu akan dibaringkan terlebih dulu Westminster Abbey.

Upacara pemakaman akan dihadiri oleh bangsawan Inggris serta perwakilan asing, demikian pernyataan keluarga kerajaan, Sabtu (10/9/2022).

"Upacara Pemakaman Kenegaraan Yang Mulia Ratu akan berlangsung di Westminster Abbey pada Senin 19 September," bunyi pesan tersebut.

Sebelum dimakamkan, jenazah Ratu akan disemayamkan di Westminster Hall selama empat hari guna memberi kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan penghormatan terakhir.

"Kami akan melaksanakan tugas kami selama beberapa hari mendatang dengan hati yang terberat, tetapi juga dengan tekad paling kuat untuk memastikan perpisahan yang sesuai dengan salah satu tokoh yang menentukan era kita," kata Earl Marshal, Edward Fitzalan-Howard, Duke of Norfolk, dikutip dari Reuters.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut