Presiden Maduro Bersedia Tinggalkan Venezuela, Beri Syarat Ini kepada Trump
WASHINGTON, iNews.id - Krisis politik Venezuela kembali memasuki babak baru setelah terungkap bahwa Presiden Nicolas Maduro sebenarnya bersedia meninggalkan negaranya sebagaimana desakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Namun Maduro memberikan sejumlah syarat kepada Trump.
Informasi ini muncul setelah Reuters melaporkan adanya percakapan telepon singkat, kurang dari 15 menit, antara Trump dan Maduro pada 21 November lalu. Percakapan ini terjadi di tengah meningkatnya tekanan Washington terhadap Karakas serta ancaman penggunaan kekuatan militer.
Maduro Siap Mundur tapi Ajukan Tiga Syarat Utama
Menurut beberapa pejabat AS yang mengetahui isi pembicaraan tersebut, Maduro mengatakan kepada Trump, dirinya bersedia angkat kaki dari Venezuela, tapi hanya jika AS memenuhi beberapa syarat, di antaranya:
1. Amnesti bagi Maduro dan Keluarga
Maduro meminta jaminan keselamatan hukum, termasuk pembebasan dari segala tuduhan atau proses hukum setelah meninggalkan jabatannya.
2. Pencabutan Seluruh Sanksi AS terhadap Venezuela
Maduro juga memberi syarat kepada Trump untuk mencabut sanksi AS kepada negaranta serta terhadap lebih dari 100 pejabat Venezuela. Selama ini sanksi menjadi alat tekanan AS untuk berupaya menggulingkan pemerintahan MNaduro.
3. Penunjukan Wapres Delcy Rodriguez sebagai Pemimpin Sementara
Maduro mengusulkan Wakil Presiden Delcy Rodriguez untuk memimpin pemerintahan transisi hingga pemilu baru dapat dilaksanakan.
Namun menurut sumber tersebut, Trump menolak sebagian besar dari syarat tersebut, meski tidak dirinci syarat mana saja yang ditolak.
Maduro pun tidak meninggalkan Venezuela sampai batas waktu yang diberikan.
Trump Ultimatum Maskapai Tak Terbang di Atas Venezuela
Setelah desakannya ditolak Maduro, Trump membuat peringatan di akun media sosial Truth Social, agar seluruh maskapai internasional menghindari wilayah udara Venezuela dan sekitarnya.
Trump memperingatkan risiko keamanan dan meminta otoritas penerbangan global tidak beroperasi di wilayah tersebut.
Pemerintah Venezuela menolak keras ultimatum Trump. Karakas menuduh AS melanggar kedaulatan udara Venezuela dan mendesaknya untuk menghormati hukum internasional.
Venezuela juga meminta PBB dan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) untuk mengecam ancaman Trump, termasuk sinyal penggunaan kekuatan militer.
Editor: Anton Suhartono