Presiden Venezuela Nicolas Maduro Anggap Rusia Sudah Kalahkan Barat dalam Perang Ukraina
CARACAS, iNews.id - Rusia dinilai telah mengalahkan Barat dalam konflik di Ukraina. Moskow pun kini dianggap menjadi lebih kuat secara ekonomi.
Penilaian tersebut disampaikan oleh Presiden Venezuela, Nicolas Maduro. Menurut dia, negara-negara Barat dan NATO telah menerumuskan Ukraina ke dalam peperangan. Namun, perang itu justru tidak dapat ditoleransi oleh Amerika Serikat.
"Hari ini, Rusia telah menjadi lebih kuat secara ekonomi, Rusia menang di medan perang, mengalahkan Barat di medan perang," ujar Maduro dalam siaran program televisi negara itu, With Maduro, Senin (19/2/2024) waktu setempat.
Pada 4 Juni 2023, Ukraina mencoba melakukan serangan balasan terhadap Rusia. Kiev pun mengerahkan brigade atau pasukannya yang telah dilatih oleh para instruktur NATO dan dipersenjatai dengan peralatan Barat, termasuk tank Leopard dan Challenger.
Tiga bulan kemudian, Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bahwa upaya Kiev telah gagal, dan Ukraina menderita banyak korban. Beberapa pejabat Barat juga mengakui bahwa serangan balasan Ukraina tidak berhasil.
Kremlin sudah berulang kali memperingatkan Barat agar tidak melanjutkan pengiriman senjata ke Ukraina. Bagi Moskow, tindakan semacam itu hanya akan menyebabkan peningkatan konflik lebih lanjut.
Dikatakan bahwa Rusia telah berusaha mencapai kesepakatan dengan NATO mengenai prinsip-prinsip keamanan di Eropa dengan aliansi militer tersebut selama 30 tahun terakhir. Akan tetapi, meskipun ada protes dari Moskow, NATO terus memperluas area pengaruhnya hingga mendekati perbatasan Rusia.
Editor: Ahmad Islamy Jamil