TUNIS, iNews.id – Pelari maraton ekstrem Russ Cook menyelesaikan perjalanannya melintasi seluruh Afrika di Tunisia pada Minggu (7/4/2024). Dia telah melakukan perjalanan melalui 16 negara, dengan pengembaraan selama 352 hari.
Cook memulai petualangannya pada April tahun lalu di titik paling selatan Afrika, yaitu Desa L’Agulhas di Afrika Selatan. Dia lalu melanjutkan perjalanan ke pantai barat benua itu, menempuh jarak total lebih dari 16.000 km.
Menlu Turki Bertemu Delegasi Hamas, Bahas Situasi Gaza dan Rencana Perdamaian
“(Aku adalah) Orang pertama yang menjelajahi seluruh Afrika. Misi selesai,” tulis Cook di platform media sosial X.
Pria berusia 27 tahun itu melewati Namibia, Angola, Republik Demokratik Kongo, Republik Kongo, Kamerun, Nigeria, Benin, Togo, Ghana, Pantai Gading, Guinea, Senegal, Mauritania dan Aljazair, sebelum tiba di Ras Angela, Tunisia, pada Minggu malam.
Mau Coba Lari Maraton Pertama Kali, Ini yang Harus Dipersiapkan Pemula
Atlet ketahanan itu juga telah mengumpulkan hampir 600.000 pound sterling (hampir Rp12 miliar) untuk amal selama menjalani misi penjelajahannya tersebut.
“Sejauh ini hampir 600.000 pound telah dikumpulkan untuk dua badan amal, Sandblast dan Running Charity. Mudah-mudahan, jika akan mencapai satu juta pound, Russ akan mencapai satu juta pound dengan penggalangan dananya, itulah targetnya,” kata Simon Klima dari platform amal Givestar kepada Reuters.
Sejarah Lari Maraton, Berawal dari Sebuah Pertempuran Besar
Selama menjelajahi Afrika, Cook harus menghadapi banyak rintangan. Dia bahkan sempat dirampok di bawah todongan senjata dan menderita keracunan makanan.
Cook didampingi oleh para pendukungnya pada tahap terakhir perjalanannya. Banyak pula dari mereka yang terbang khusus ke Tunisia untuk melihat pemuda itu merampungkan misinya.
Pria Ini Berlari Maraton Sambil Isap Rokok Sepanjang 42 Km
“Saya melihat postingan di Instagram di mana dia mengundang semua orang keluar. Saya sedang berbaring di sofa, saat itu Minggu sore, saya melihatnya dan dia mengatakan semua orang boleh datang. Saya tidak bisa melewatkan kesempatan bersejarah yang gila seperti ini,” kata Warren Blake dari AS kepada Reuters.
Cook tampak mengenakan seragam sepak bola Inggris saat tiba di garis finis. “Aku capek banget,” ujarnya kepada wartawan.
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku